『24°』

71 20 4
                                    

.·:*¨¨* ≈☆≈ *¨¨*:·.
ೃ⁀➷✎HAPPY READING•.ೃ࿐
୨⎯ "✦ ✾✦ ✾" ⎯୧

//BRAKK

Pintu ruang BK terbuka dengan suara lantang karena si pelaku pembuka pintu . Kylla berjalan masuk kedalam ruangan BK dengan tergesa. Tidak memandang siapa yang ada di dalamnya. Yang Kylla lihat hanya tertuju pada Mara yang duduk di kursi.

" GUE NGGAK BAKAL DIEM AJA LIAT TEMEN GUE DI BULLY YA BANGSAT!! "

"LEPASIN!.. LO APA APAN SIH! "

Mara menghempaskan tangan Kylla yang sempat menjambak rambutnya.

" LO YANG UDAH NGEJEBAK DERA BUAT KE ROOFTOP KAN ?! DAN LO NGEBULLY DIA SAMPE MAIN FISIK!! "

" HEH!!.. YANG ADA DIA YANG BIKIN GUE CELAKA.. LO LIAT!! "Mara berkata sembari menunjukan pergelangan tangannya yang terluka.

" TEMEN LO YANG KURANG AJAR ITU HAMPIR NGEBUNUH GUE! "

" UDAH UDAH , KALIAN JANGAN MAIN HAKIM SENDIRI "

Keduanya terdiam. Pak Bian menarik Kylla agar sedikit menjauh dari Mara.

" Saya tebak , Pasti Mara bilang kalo Dera yang nyelakain dia kan pak ?.. "

Pak Bian memegang kedua bahu Kylla dan menyuruh untuk duduk. Beliau juga ikut duduk , suasana menjadi hening hingga pak Bian membuka suara.

" Bapak nggak bisa langsung percaya sama omongan kalian berdua, coba ceritain apa yang Kamu tau " ucapnya pada kylla.

" Saya sama Dera awalnya lagi di kantin. Trus tiba-tiba ada adek kelas bilang kalo Dera di suruh Ganta buat ke rooftop.. tapi saya ngelarang dia buat langsung pergi kesana Karena mungkin aja bukan Ganta yang ada diroftoop . Dan bener apa yang saya duga. Bukan Dera yang mau nyelakain Mara pak , tapi Mara yang udah ngebully Dera dan nyelakain Dera " jelas Kylla.

Pak Bian terlihat terdiam mendengar penjelasan Kylla. Karena ucapan Kylla berbanding terbalik dengan apa yang Mara ucapkan beberapa menit yang lalu.

" Bapak percaya sama dia ?.. jelas jelas Dera yang udah bikin tangan saya kayak gini pak "

" Gue tau akal bulus Lo ya bangsat! "

" Ck. Bapak bisa liat sendiri sikap dia gimana kesaya. Mereka berdua pasti udah rencanain ini dari awal karena mereka nggak suka sama saya " kata Mara.

Tangan kylla sudah mengepal kuat saat melihat Mara Tersenyum smirk kearahnya.

" Sekarang bapak tanya sama Mara, waktu kamu di rooftop siapa yang ada disana lebih dulu ? "

" Dera. saya kesana buat nyari angin , saya kira nggak ada orang tapi ternyata ada Dera . Waktu saya mau balik turun kebawah , Dera nahan saya . Dia bawa pisau dan ngancem saya pak "

" Ck.. dari mukanya aja udah keliatan kalo Lo bo'ong " 

" kamu diem dulu.. kalo kaya gini saya nggak bisa nyimpulin mana yang bener dan mana yang salah. Semua nya bisa selesai kalo ada bukti " ucap pak Bian pada Kylla.

" Saya punya buktinya pak , dua temen saya juga ikut waktu saya ke atas , mereka menyaksikan kejadian itu langsung "

" Bukti apaan, pak mereka bertiga bukan anak yang bener. Kalo pun dua anak itu liat kejadian itu pasti mereka bakal mihak Mara "

" Trus apa bukti kalo gue yang ngebully Dera?! " Tanya Mara.

" Lo mau bukti ?.. Lo lupa kalo Ganta kakinya sakit karena abis jatuh dari motor. Tapi Lo malah make dia buat dijadiin alat biar Dera mau pergi ke rooftop yang jelas jelas Ganta nggak bakal sanggup naik ke atas " jelas Kylla.

Gonna Be Fine || Park Jihoon °ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang