Hari ini berjalan seperti biasa. Bangun pagi pagi, pergi ke salon, melakukan syuting dan di akhiri dengan latihan di agensi. Meskipun saat sesi latihan, mereka hanya berdelapan karena Sana masih melakukan syuting individunya di tempat lain.
Hari masih sore saat mereka selesai, hingga membuat maknae line memutuskan pergi ke cafe yang tidak jauh dari perusahaan. Yang tentu saja membawa kata ijin kekasih mereka masing masing.
Pembicaraan di awali dengan membicarakan jadwal padat mereka, lalu di lanjutkan dengan bergosip ria seperti perkumpulan wanita pada umumnya. Hingga tawa terdengar sesekali dari mereka.
"Besok kalian free?" Yang paling muda tiba tiba bertanya saat tak ada pembicaraan lagi.
"Ani. Aku ada jadwal pemotretan besok" Jawab Chaeyoung yang sesekali menyeruput minumannya.
"Lalu bagaimana dengan eonnie?" Tzuyu menatap yang paling tua di antara mereka.
"Aku besok gadis yang bebas. Tak ada jadwal dan tunanganku akan pergi syuting. Jadi aku hanya akan stay di apartemen sampai dia kembali" Jawab Dahyun. "Memangnya kenapa?" Dia balik bertanya.
"Ah.. Itu eonnie... Aku berencana mengajak kalian berdua keluar menemaniku ke suatu tempat besok. Tapi ternyata Chae malah punya jadwal" Nada kecewa terdengar kecil.
"Kau mau kemana? Tumben sekali ikut mengajakku. Biasanya cuma Dahyun eonnie yang kau ajak kencan"
"Jangan cemburu begitu.." Balas Tzuyu. "Lagipula ini gara gara kau juga sampai aku harus melakukan ini"
"S'karang kau menyalahkanku? Dan juga, apa yang telah kuperbuat padamu?" Chaeyoung menatap lekat. Sedangkan Dahyun malah sibuk dengan kue cokelatnya. Hanya mendengar mereka adu kalimat.
"Ugh! Itu karena rencanamu membuat acara pertunangan dengan Mina eonnie. Aku terus memikirkannya. Dan setelah kau mengatakannya pada yang lain kemarin, aku mulai terganggu dan memutuskan untuk melamar Jihyo eonnie juga secepatnya"
"Ah.." Chaeyoung dan Dahyun langsung mengulum senyum mendengar kalimat panjang gadis Taiwan itu.
"Aku tak mau tertinggal sejauh itu" Tzuyu berucap lagi dengan tersipu.
Gadis didepan dan sebelahnya terkekeh lagi. Mereka tak menyangka akan mendengar itu hari ini.
"Jadi kau mengajak kami besok untuk mencari cincin?" Tebak Dahyun yang dibalas anggukan benar.
"Aigoo.. Good job" Dahyun reflek mengelus kepalanya. "Harusnya dari dulu kau melakukan ini. Besok aku saja yang menemanimu"
"Eonnie benar akan menemani?"
"Iya. Jangan di tunda lagi hanya karena Chaeyoung punya jadwal. Aku bisa merekomendasikan tempat terbaik untuk mencarinya" Jawab Dahyun menghapus rasa ragu sang maknae.
"Baiklah. Kalau begitu kita pergi esok sore"
"Eh? Sore? Aku tidak bisa. Kita perginya dari pagi saja. Aku lupa bilang kalau aku harus ke tempat konser hobbae kita besok malam"
"Ah baiklah. Kita pergi dari pagi saja" Tzuyu setuju setuju saja.
"Lalu bagaimana rencanamu selanjutnya setelah membeli cincin?" Suara Chaeyoung kembali terdengar. Mengambil atensi dan memotong kontak mata Dahyun dan Tzuyu.
"Tentu saja melamar eonnie" Jawab polos gadis jangkung itu.
"Hah~ Iya. Aku tau. Tapi bagaimana dan dimana? Sudah ada rencana?"
"Ah..itu..Belum" Geleng Tzuyu. "Tapi kemungkinan di dorm saja" Jawabnya.
"Dorm? Yakk!! kau harus romantis sedikit" Chaeyoung protes. Marah mendengar rencana itu. "Kau punya banyak uang, bisa menyewa tempat mewah dan lebih romantis untuk melamar leader!"
