[BAGIAN 16]

12.6K 583 12
                                    

●●● ---------- ●●●

HALLO READERS

"Jadilah pribadi yang menantang masa depan, bukan pengecut yang aman di zona nyaman

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Jadilah pribadi yang menantang masa depan, bukan pengecut yang aman di zona nyaman."

-Zena-

   "Xanveir..." panggil seorang cowok yang membuat langkah Xanveir berhenti Xanveir pun membalikkan badannya untuk melihat siapa yang beraninya meneriaki dirinya dengan lantang

"Aduh Xanveir ini cewek lo?" Tanya laki laki yang tadi memanggil nama Xanveir, Xanveir malah menatap malas laki laki yang ada dihadapannya ini

"Apa" hanya 1 kata yang terlontar dari dalam mulut sexy pria itu

"lo ini masih sama aja ck" kesal laki laki tersebut

Laki laki itu melihat kearah gadis yang di gendong Xanveir dan tersenyum manis ke arah gadis tersebut "Hai cantik kenalin nama gue Jeno gue rekan bisnis sekaligus temen smp Xanveir" mengulurkan tangannya ke arah Zena

Zena ingin menyambut uluran tangan itu tapi terlebih dahulu Xanveir meremas pinggang ramping Zena

"Alah pocecip amat lo Vier, yaudah gue mau masuk dulu dadah cantik" Jeno mengedipkan satu matanya pada Zena yang membuat Xanveir ingin melempar wajah tanpa dosa itu

Xanveir melanjutkan jalannya, memasukkan gadisnya ke kursi samping kemudi dan mendudukkan dirinya juga lalu melajukan mobilnya menuju apartemen miliknya

○ ○ ○

   Sesampainya di apartemen, Xanveir menggendong gadisnya yang tertidur lelap saat di perjalanan membawanya ke atas kasurnya dengan cepat Xanveir kekamar mandi

Selesai mandi Xanveir dengan segera membaringkan tubuhnya kembali di dekat gadisnya yang masih tertidur lelap

Mereka pun tertidur dengan Xanveir yang memeluk Zena dengan erat sampai jam 5 sore Zena terbangun dari tidurnya "emmhh jam berapa ini?" Gumam Zena ingin mencoba bangun tetapi melihat ada sebuah tangan besar yang menimpa perutnya Zena mengurungkan niatnya

Mengambil ponselnya pada nakas sampingnya Zena membulatkan matahya melihat ini sudah jam 5 sore, mengusap rambut lebat Xanveir untuk membangun kannya "king bangun"

Xanveir masih tidak bangun "king ayoo ini udah soree tauu" sedikit berteriak Zena sudah frustasi dengan ini kesabarannya sudah habis

Seketika muncul ide cemerlang diotak Zena "Sayang bangun" suara Zena yang lembut membuat kedua mata Xanveir langsung terbuka Zena memutar bola matanya malas

Transmigrasi ZeraWhere stories live. Discover now