Selamat reading...
-------------------------------------------
Gila aku bisa ketiduran di rumah ita, rencana aku akan bangun pagi-pagi dan pergi setelah itu
Tapi aku malah keenakan tidur dan malah kebablasan sialan.Flashback ON
Uuueekk... Ueeekk.. samar-samar aku mendengar suara orang muntah, ku buka mataku secara perlahan lalu ku kugerjapkan berulang kali mataku agar pandanganku lebih fokus
Ku lihat suasana kamar yang berbeda, ini jelas bukan kamar kos-kosan ku karena begitu mewah dan juga bukan kamar apartemen clara karena kamar ini lebih luas, jadi ini di mana ?
Uueekk .. suara itu menyadarkan ku lagi, ck.. itu siapa lagi yang muntah-muntah dari tadi, dia lagi hamil apa asam lambungnya kumat
Aku yang belum sadar alias lola, masih di tempat tidur memikirkan di mana aku berada ku pejamkan mataku lalu ku garuk kepalaku walaupun tak gatal
Ku perhatikan lagi kamar ini, ku lihat foto yang terpasang di dinding, di situ terlihat jelas foto ita yang mempesona dan menawan ya ampun khilaf lagi kan aku, maaf maksudnya foto ita yang cantik
Kok ada foto ita sih di kamar ini, saat aku sedang berfikir keras, mataku membulat sempurna saat menyadari kalau aku sedang di kamar ita
Ya ampun ida si goblok, kenapa kamu malah ketiduran sih lalu ku pukul berulang kali kepala ku pelan
Aku segera beranjak dari tempat tidur hendak pergi dari kamar ini lalu aku mulai berjalan pelan-pelan seperti maling yang masuk ke dalam rumah
Saat aku sampai di depan pintu aku melihat ke arah ita yang lagi jongkok di depan kloset, kaki ku tiba-tiba membeku melihat keadaannya pagi ini
Dia benar-benar terlihat kacau, wajahnya yang pucat serta rambutnya yang berantakan dan mek up nya juga ikut berantakan, ku keluarkan nafas pelan
Hati nurani ku tidak bisa meninggalkannya dalam keadaan begini kasian dia, yah walaupun dia jutek,dan pemaksa tapi dia cantik eehh..
Aku datang mendekat ke ita yang memegang kepalanya mungkin lagi pusing, biarlah dia marah melihat aku ada di sini yang sedang tidur bersamanya di tempat tidur yang sama semalam
Tidak papa jika dia ingin menamparku seperti clara waktu itu, bagaimana pun aku yang salah karena kebablasan tertidur di sebelahnya mungkin karena di pelukin hihihi..
Dengan ragu aku memberanikan diri untuk berbicara dengannya "nona.., nona tidak apa-apa?" Tanyaku sedikit menundukkan kepala
Dia kembali muntah saat melihat ku, uueeekkk....
Welah dalang, apa wajahku sebegitu cakep nya ya? makanya dia muntah begitu Heheheh..
Ku pukul pelan punggung belakangnya agar dia lebih legaaan, sedangkan tanganku yang satu lagi memegang rambutnya agar tidak terkena muntahannya
"Uda lega nona?" Tanyaku saat dia sudah berhenti muntah
Ku lihat matanya terpejam lalu tangannya memijit dahinya "kamu kok bisa ada di rumah saya?" Ucapnya lemas
Aduh aku harus jawab apa ya? Apa jujur aja kalau dia nelpon aku walaupun dia dalam keadaan mabuk alias gak sadar, ah ia jujur aja deh dari pada aku bohong nanti makin celaka aku.
"Eemm.. nona nelpon saya, untuk saya datang ke tempat nona makanya saya datang terus melihat nona mabuk berat kek gini" ucapku pelan sambil melepaskan tanganku dari rambutnya dan punggungnya
Dia memandang ku dengan wajah datar "kamu gak apa-apain saya kan?" Tanyanya ketus
Ya ampun ni orang lagi lemas, masih aja ada kekuatan untuk judes.
YOU ARE READING
Perfect Life
Teen FictionKehidupan ida seperti cerita timun mas, ia di ambil oleh rentenir setelah di lahirkan Sedari kecil ia tidak pernah mendapatkan kehangatan dari keluarga Ia hanya di jadikan robot pekerja. Ida menginginkan satu hal di kehidupannya yaitu mempunyai kelu...