Perfect Life

halaman 26

Selamat reading semuaaa.....

---------------------------------------------------

Dari kemarin aku bolak balik dari rumah ke rumah sakit, sedikit melelahkan tapi tidak masalah demi kedua orang tua ku..

Sampai sekarang belum ada kabar dari teman hacker ku itu, aku tidak tahu mengapa belum ada kabar darinya

Apa mungkin perkerjaan ini terlalu susah untuk dia, atau perkerjaan ini terlalu mudah hingga dia mengerjakan perkerjaan yang lain terlebih dahulu

Ntahlah... Yang jelas, aku ingin mengetahui hasil penyelidikan dia
Tentang kecelakaan kedua orang tua ku

Bicara soal kedua orang tuaku, mereka ber angsur-angsur pulih
Aku benar-benar bersyukur kepada Tuhan karena mengabulkan doa ku

Padahal aku bukanlah manusia yang taat kepadanya, tetapi tuhan memberikan berkat nya kepadaku dengan mengabulkan doa doa ku

Terimakasih ya tuhan, aku berjanji setelah inii aku akan menjadi seseorang yang lebih baik lagii

•••••

Huuf... Aku duduki tempat tidur yang ada di kamar ini, yahh aku sekarang berada di apartemen clara.

Sudah lama banget rasanya aku tidak pulang ke mari, karena biasanya aku selalu bolak balik dari kantor ke rumah sakit beberapa hari ini selama kedua orang tuaku koma

Setelah dokter mengatakan kedua orang tuaku baik-baik saja sekarang, hati ku lebih lega dan aku mulai pulang ke apartemen clara

Ku buka dua kancing bajuu kemeja atas ku, lalu ku rebahkan tubuhku rasanya sangat malas bahkan membuka baju ku untuk berkemas tidur

Pelan pelan mataku mulai terpejam.. aku sudah tidak tahan untuk tidak tertidur, seperti ini aja deh aku tidur toh gak ada yang lihat gak masalah dong aku tidur tidak mengganti baju dan celana ku

Pelan pelan aku memejamkan mataku, ini bener bener damai rasa sunyi dan hening ini membuat mataku lebih mengantuk

Di saat aku hampir masuk tertidur samar-samar aku mendengar keributan, keributan antara laki-laki dan perempuan

Apakah aku sekarang bermimpi?
Bermimpi melihat dua orang yang lagi berantem... Tapii siapa yang berantem?

Mengapa suaranya terdengar sangat jelas, dan suaranya terdengar seperti suaraa......

Clara dan bos Kevin, iyaa itu mereka aku yakin sekali ucapku dalam di hatii
Aku membuka mataku setelah mendengar mereka berantem

Uuh padahal aku lagi Ngantuk, kenapa sih mereka pakek acara berantem segala? Suaranya besar banget lagii gak takut apa di dengar tetangga, dan mereka gak tahu apa aku lagi tertidur di sini dasaarr...

Ku tutupi wajah ku menggunakan bantal, agar suara mereka tidak terdengar lagi di pendengaran ku
Uuh dasar mereka mah, berantem malam-malam uda gak ada hari esok ajaa, lagian kenapa clara dan bos kevin akhir-akhir ini selalu berantem

Apa berantem salah satu hobi mereka sekarang? Ntahlah biarin aja toh mereka yang menjalani bukan aku, aku juga cuman seorang asisten alias kacung gak berhak ikut campur

Braakk.... Terdengar suara bantingan pintu, aku kaget mendengarnya suara itu begitu kuat walaupun aku sudah menutupi wajahku

Ku buka bantal yang menutupi wajahku, lalu aku turun menuju pintu untuk melihat keadaan di luar, setelah suara keras itu tiba-tiba saja suasana menjadi hening

Ku buka pintu pelan-pelan, setelah sedikit terbuka ku intip dari dalam
Tidak ada terlihat keberadaan bos Kevin di luar, pantas saja suasana jadi hening