Lembaran 10

281 23 0
                                    

Sebelumnya,

Sementara Yuuji dan Nobara pergi membasmi kutukan. Gojo dan Megumi menunggu dengan aman diluar gedung. Gojo perlahan menyingkir ke pinggir jalan dengan Megumi yang mengekor dibelakangnya. Agaknya anak itu masih sedikit lelah jadi ia memilih duduk di undakan dan mengistirahatkan dirinya.

Sementara Gojo memilih duduk dilantai dekat Megumi dari pada di duduk di undakan disebelahnya. Habisnya dia tak mau jauh-jauh dari Meguminya.

 Habisnya dia tak mau jauh-jauh dari Meguminya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Mungkin sebaiknya aku juga pergi." Kata Megumi setelah memikirkannya lagi.

"Jangan memaksakan diri, kau baru saja pulih bukan? Aku yakin kau masih sedikit merasa nyeri🤭."

Goda Gojo, lagipula ia ingin menghabiskan waktu lebih lama dengan pacarnya di setiap kesempatan.

"Cih salah siapa itu?!! Lebih penting dari itu, itadori harus diawasi bukan?"

Megumi yang mengingat alasan tubuhnya yang seharusnya 'sudah sembuh' kembali sakit hanya merengut kesal.

"Maa ne, tunggu kenapa kau menghawatirkan Yuuji?? Aku cemburu sayang." Protes Gojo sembari mengeluarkan wajah anjingnya.

"Cih kau satu-satunya yang tidak pantas untuk cemburu."

Megumi bertambah kesal mengingat fakta bahwa Gojolah yang mendesain seragam itadori secara khusus. Bahkan itu terlihat cocok seolah Gojo memikirkan desainnya dengan serius. Mau tak mau Megumi merasa sedikit cemburu, walau sebenarnya desain seragam Gojo dan Megumi lebih serasi.

"Eeeeeee~Memichan, apa kau cemburu karena aku mendesain seragam Yuuji?"

Gojo yang menyadari perubahan mood Megumi lantas menebak apa yang dipikirkan Megumi dan menggodanya.

"Tidak bodoh!"

Kata Megumi seraya melayangkan tinjunya pada kepala Gojo yang ada disampingnya. Sementara Gojo menangkap tangan Megumi dan malah mengecupnya ringan. Cup!

Blush!!

Seketika Megumi merasa ngeri dan malu sehingga ia cepat cepat menarik kembali tangannya. Ia juga menarik kerah bajunya untuk menyembunyikan rona merah dipipinya.

"Yah aku mendesain itu untuk Yuuji karena aku melihat ia sering pakai Hoodie dan kupikir dia menyukainya. Itu saja. Lagipula mendesain bajumu adalah yang paling sulit, aku harus melewati uji seleksi dengan Yaga ojichan agar lolos dan bisa kau pakai." Terang Gojo.

Megumi sama sekali tak tahu akan hal itu. Ia hanya bisa membayangkan dengan ngeri, betapa banyak gojo mengirim banyak desain baju aneh, mengingat baju yang ia suruh coba dulu begitu banyak, mungkin 2-4 lusin.

Ia ingat dulu Gojo membawa banyak pelayannya untuk membawa banyak seragam jujutsu yang berbeda, dan ketika itu dijejer untuk dicoba, jumlahnya sampai memenuhi ruangan.

'eh?!'

"Tunggu..desain macam apa yang kau berikan pada Yaga sensei sampai harus diseleksi??"

Tanya Megumi heran. Ia merasa sedikit aneh dengan pernyataan gojo tadi, namun ia kali ini hanya diabaikan. Terlihat Gojo entah kenapa malah enggan menjawabnya.

Gofushi's Daily Life -524Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang