Hurts

1.3K 129 14
                                    

Between You and me
31-08-2023
.
.
.


Satu ketukan diluar pintu membuat Xiao Zhan menghapus air matanya cepat dan mempersilahkan untuk masuk.

Pria itu berbalik memunggungi pintu setelah tahu siapa yang berdiri disana.

"Ada apa?" Tanyanya tanpa berbalik melihat pria yang berdiri disamping ranjang.

"Bagaimana tangan nya?"

"Papa tidak ada jadi tidak perlu berpura-pura."

"Aku serius."

"Cukup, Ge! Aku malas berdebat."

Wang yibo menghela nafas, pusing menghadapi Xiao Zhan yang terkadang membingungkan.

"Gege yang periksa atau ke rumah sakit," katanya sambil mengusap kepala Zhan.

"Tadi makannya tidak di habiskan jadi ayo kebawah. Gege siapkan makanan nya," ucap nya sambil mengusap wajah adiknya.

"Gege kenapa berubah baik?"

Cukup kasar seperti biasanya karena dengan begitu ia bisa membencinya. Dan dengan perlahan perasaan itu akan menghilang.

Wang yibo terkekeh dan semakin duduk mendekati sang adik yang sedang menyembunyikan wajahnya dibalik selimut.

"Kenapa kau sangat sulit di atur, hm?"

"Jangan urusi aku Ge, cepat keluar!" katanya mengelak dari usapan Yibo. Dan mungusir pemuda itu sebelum jantung nya kembali berdetak tak menentu.

Sekali lagi Wang yibo mengehela nafas, sedikit tersenyum menyadari adiknya ini sangat sulit, keras kepala dan angkuh.

"Dasar keras kepala," gumam-nya menarik selimut dan menggeser posisi Zhan agar dia bisa berbaring.

"Apa yang kau lakukan?" Katanya mengeram kesal namun tetap bergeser memberikan tempat pemuda itu.

Wang Yibo berbaring tepat di samping nya dengan tangan melingkar di pinggang zhan yang ikut bersandar nyaman di dadanya Sang sulung.

"Aku sedang menghancurkan batu yang keras," gumam-nya membuat Sang adik salah tingkah karena dekapan yang sangat erat.

"Aku baik saja jadi lepas! Lebih baik Gege urus saja kekasihmu itu," katanya berontak dalam dekapan Sang Gege. Namun percuma karena Yibo semakin erat memeluk nya.

"Kekasih yang mana?"

"Si pakaian kurang bahan itu. Jenny! Siapa lagi--- akh," adunya karena sentilan ringan di keningnya.

"Dia lebih tua darimu. Lagipula dia hanya Sahabat Gege. Kenapa kau jadi marah?"

"Ck, teman spesial sampai membentak ku karena dia. Aku marah," dengan sikap untuk membelakangi Sang Gege tapi justru semakin erat kaitannya.

"Ish, lepas. Sesak tau!" Bibirnya mengerucut imut membuat Yibo harus merapalkan doa untuk tidak menerkam adik nya ini.

"Kamu cemburu?"

"Dalam mimpi mu."

"Aku suka melihat mu cemburu, menggemaskan."

"Aku tidak cemburu sialan?!"

"Ia, aku tahu. Dasar tsundere!"

Xiao Zhan mendengus merasa tersinggung dengan ucapan Yibo. Memang benar dia cemburu tapi belum paham cemburu seperti apa yang ia rasakan.

Between You And Me✓Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon