TSUNDERE•||• GYUJIN (On Going)

[Zero]: Prolog

Dengan senyuman secerah mentari pagi
Dan dengan kedua tangan terbuka lebar selebar senyuman Taerae
Saya ucapkan WELCOME😁

Oke cus.

Sorry for typo Guys🌷

🧁Happy Reading🧁

"Kak Bangun! Cariin dasi gue." Tangan kecil itu mengguncang badan seseorang yang masih tertutup selimut dengan begitu rapat.

Menit demi menit berlalu, Bibirnya mulai menggerutu berbagai macam hal saat seseorang yang ia bangunkan malah tidak terbangun bangun.

Dengan kesal Bocah berseragam putih abu abu itu menarik kasar selimut yang menutupi tubuh kekasihnya hingga membuat lelaki tampan dengan rambut acak acakan itu terganggu.

"Kenapa sih sayang? Pagi pagi udah ribut aja." Gumam nya masih dengan mata terpejam dan jangan lupakan suaranya yang terdengar serak khas bangun tidur.

"Dasi! Dasi gue dimana?" Tanya bocah itu dengan ekspresi merengut, cukup menggemaskan sebenarnya.

Mata Gyuvin terbuka sebelah. "Di lemari tempat biasa, kan disana juga ada sabuk punya kamu." Jawab Gyuvin tanpa berfikir panjang.

"Nggak ada, Kak. Kalo ada disana nggak mungkin gue bangunin Lo." Balas Bocah itu.

Tidak lama, Gyuvin tersenyum jahil. Tanpa memperdulikan ke sibukan bocahnya yang sibuk mencari dasi, tangan Gyuvin terulur untuk menarik tangan Pacar nya hingga membuat bocah itu memekik keras saat tubuhnya jatuh ke atas tubuh Gyuvin.

Saat bocah manis bernama Han Yujin itu melotot dan ingin memaki Gyuvin, Lelaki yang tubuhnya tertindih itu meletakkan telunjuknya di bibir Yujin.

"Shhhttt jangan teriak teriak terus. Sabuknya udah di cari beneran atau belom, gue tanya?" Tanya Gyuvin dengan manik yang menyelam dalam dua netra indah milih kekasihnya.

Yujin yang awalnya sedikit membeku pun langsung berkedip. "U-udah, Ini udah jam enam lebih, kalo gue telat bisa di hukum sa__

"Di hukum Sama siapa? Ketos? Ketua osis Lo Junghyun kan? Gampang." Kata Gyuvin, jemarinya menyingkirkan sedikit poni di dahi Yujin.

"Tapi!"

"Tapi kenapa, Em? Dari pada mentingin dasi mending Lo mentingin kewarasan gue dulu, dari kemaren gue belum nganu." Kata Gyuvin.

Alis Yujin menyerngit. "Nganu? Nganu apa?"

"Ini," jari Gyuvin menunjuk bibir Yujin. "Kangen."

Yujin membulatkan matanya dengan kedua pipi yang memerah, bocah dengan raut lucu itu menggelengkan kepalanya.

"Nggak nggak!"

Dengan senang Hati Gyuvin menghentikan aksi penolakan yang sering ia alami itu dengan cara Trobos Bae.

Masih dengan mata yang membulat, Yujin terdiam di atas tubuh Gyuvin. Kedua tanganya memegang kaus yang Gyuvin kenakan.

Setelah tautan bibir mereka lepas, Gyuvin tersenyum sambil mengusap bibir pacarnya.

"Manis nya." Ungkap Gyuvin sambil nyengir.

Yujin mengalihkan pandangan nya dari Gyuvin, namun jemarinya dengan aktif mencubit bahu Gyuvin dengan kencang hingga membuat Gyuvin meringis dan melepas pelukan nya di pinggang kecil Yujin.

Setelah jeratan di pinggangnya lepas, buru buru Yujin berdiri.

"Mau kemana manis? Buru buru banget sih, sini sama Om dulu." Mata Gyuvin mengedip satu membuat Yujin bergidik geli.

"Udah deh kak, cariin dasi gue sebelum gue lempar Lo ke balkon."

Gyuvin tertawa sambil menuruni kasur. "Emang bisa gendong gue? Masang galon aja suka kejengkang kok mau sok Sokan gendong gue." Kekeh Gyuvin lalu berdiri.

"Belajar ngangkat galon dulu, baru ngancem mau ngelempar gue. Kalo kaya tadi jatuhnya bukannya gue merasa terancam tapi jatuhnya gue gemes sama Lo Bocill." Tangan lebar Gyuvin sudah terangkat ingin mengusak rambut Yujin untuk melampiaskan kegemasan nya, namun Yujin lebih dulu menghindar.

"Cukup baju yang Lo bikin kusut, jangan rambut gue Lo usak usak. Nanti gue jadi kayak gembel."

"Nggak papa, Baby. Lo menjelma jadi gembel pun gue tetep bucin No counter sama Lo."

Inilah Kim Gyuvin dan Han Yujin, sepasang kekasih dengan umur yang terpaut beberapa tahun, Yujin yang kelas 10 SMA dan Gyuvin selaku mahasiswa semester awal.

Keduanya menempati apartemen milik Gyuvin dengan seizin kedua orang tua mereka, tentu saja kedua orang tua Gyuvin dan Yujin sudah mengetahui status keduanya dan membiarkan mereka tinggal bersama.

Dengan syarat jangan melakukan hal yang tidak tidak apalagi di usia Yujin yang masih di bawah umur.

🌷To be continued🌷

Gaya bahasa nya campur aja yakkkk

Lanjutkah?

Sedikit takut prolognya terlihat membosankan✌️

BTW SENENG BGT!!! BCS akhir akhir ini GYUJIN BANYAK MOMENT😙GUE PENGEN NGEPOST PICT TAPI LELET BGT WEYYY😫

Tapi DEG juga sih gegara HaoBin😣