Semua Kaum Tsundere butuh pacar yang pekaan kaya Kim Gyuvin.
"Ck Kak, Lo kalo ada acara kampus kenapa harus nginep segala sih?"
"kenapa emangnya? kangen ya?"
"enggak tuh."
bilangnya mah enggak tapi giliran di peluk Gyuvin malah nggak mau lepas.
‼️WA...
Jam menunjukan pukul 3 sore. Gyuvin sudah stay di aplikasi Chat untuk menunggu sang bocah SMA menghubunginya.
Dirinya baru selesai kelas beberapa menit yang lalu dan saat ini Gyuvin tengah nongkrong di warung depan fakultas dengan beberapa mahasiswa lain nya.
Hari ini ketiga sahabatnya, Yunseo, Ricky dan Seungeon berbeda jam kelas dengan nya jadi ya Gyuvin Nongkrong sendirian tanpa ada yang ngajak ngakak bareng. Walaupun begitu, Gyuvin bukan anak yang kaku atau cool banget, dia hanyalah remaja normal yang senyum kalo ada yang senyum, nyapa balik kalo ada yang manggil tapi dia nggak salting kalo di tatap sama kating yang cantiknya sebelas duabelas sama Dewi Yunani. Maaf aja, Gyuvin udah hak paten Milik Han Yujin.
Dengan kopi hitam yang mengepul di meja, Gyuvin menundukkan kepalanya menatap ponsel yang tak kunjung menerima notif dari kekasih manis nya.
"Brooooo!!"
Gyuvin sontak mendongak dengan cepat saat mendengar suara yang tak asing di indera pendengaran nya.
"Lah Rick? Bukanya kelas Lo selesai jam 10, ya?" Heran Gyuvin menatap Ricky yang menghampirinya dengan raut heboh.
"Sengaja gue nunggu Lo disini." Jawabnya sambil terkekeh dan ikut duduk di samping Gyuvin.
Gyuvin yang mendengarnya pun jadi berkedip heran. "Lo nunggu gue? Rick.. jangan Rick.. gue udah punya pacar yang cinta mati sama gue, gue juga cinta mati sama dia. Jangan rusak hubungan kami Ri__
"Otak Lo turun ke dengkul? Ngapain gue ngerebut Lo dari Yujin, Anjir! Gue tuh mau makasih sama Lo." Pangkas Ricky dengan cepat sebelum Gyuvin nambah ngawur ucapan nya.
"Makasih? Makasih buat apaan?" Tanya Gyuvin.
Ricky menabok bahu Gyuvin. "Perkara Lo mau promosiin dagangan gue di status chat lo itu, Langsung banyak yang dm ig gue, Pin. Bahkan gue bingung mau bikin pesenannya gimana, ini soalnya banyak banget." Ungkap Ricky dengan mata yang berbinar cerah. Pemuda itu benar benar antusias!
Mata Gyuvin ikut membulat. "Wih sumpah? Emang itu semua dari kontak gua?? Perasaan kontak gue nggak banyak banyak amat dah." Kata Gyuvin sambil berfikir keras, karena seingatnya yang melihat status Gyuvin hanya 20 an lebih.
"Ini nih ada yang promosiin status lo di tweet." Ricky mengambil ponsel nya lalu mengotak atik benda gepeng itu kemudian menodongkan layar ponsel ke depan Gyuvin.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Gyuvin membulatkan mulutnya. "Ohooo dikira mereka kalo beli Mochi dapet gue kali ya?" Gyuvin tertawa kecil kemudian menatap Ricky yang nampak begitu senang sambil mengotak Atik ponselnya lagi.
