RL | 10

954 20 0
                                    

"jadi, mau lu apa?" Tanya Gilang

Galang menatap kembarannya itu dengan tatapan datar, "Putusin kaira kalau lu gak mau Aluna gua ambil."

"Mana bisa gitu, licik lu."

Galang tersenyum miring, "Tinggal pilih lu balik sama Aluna tapi putusin kaira atau Aluna gua ambil dan lu tetep sama kaira."

Gilang bimbang dengan pilihan yang di beri Galang, Gilang menyayangi kaira ia tidak ingin hubungan nya dengan kaira berakhir, tapi ia juga tidak ingin kehilangan Aluna, seperti itu dan seperti itu selalu.

Gilang terlihat berpikir ia memikirkannya lagi, ia tidak ingin Aluna berada di tangan Galang.

"Oke, tapi ada syarat nya."

"Okee."

"Setelah gua balik ke Aluna, lu gak boleh deket - deket apalagi sampe ketemuan sama Aluna." Ucap Gilang

Galang terdiam, harus kah Galang melakukan hal itu.

Galang menyukai Aluna, perasaan nya hanya untuk Aluna. Apakah Aluna juga akan bahagia kembali bersama Gilang, ada ketakutan yang di rasakan oleh Galang. Takut kembarannya itu menyakiti kembali perasaan Aluna.

Tapi Galang juga tidak ingin merusak semuanya ini, apalagi Gilang dan Aluna belum resmi berpisah.

Galang membuka suaranya, "Okee, tapi kalau lu sakitin dia lagi gua bakal ambil Aluna dari lu."

"Deal."

••••

Aluna terkejut saat Gilang datang ke rumahnya, Aluna segera menutup pintunya namun Gilang menahannya.

Gilang sudah mengakhiri hubungannya dengan kaira kini Gilang hanya fokus kepada Aluna, ia sangat menyayangi Aluna

"Aluna denger penjelasan aku dulu, kali ini."

Aluna membuang mukanya ke arah lain, "Cepet aku gak ada waktu."

Gilang berlutut di depan Aluna membuat Aluna membulatkan matanya, apa yang di lakukan dengan pria gila di depannya ini.

Aluna menarik Gilang untuk berdiri, namun pria itu tidak berdiri sama sekali.

"Bangun Gilang! Kamu apa apaan sih."

"Aku minta maaf lun, aku sayang kamu. Aku udah putusin kaira, aku sadar cuma kamu yang ada di hati aku lun, aku mohon maafin aku untuk kalo ini. Maafin sikap aku yang nyakitin kamu."

Aluna berjongkok, "Gilang, kamu beneran? Lang, kamu tau? Jujur aku kecewa sama kamu, aku kecewa aku mau marah tapi aku gak bisa."

Gilang menatap Aluna, "Aku beneran lun, ayo perbaiki ini bersama."

"Janji gak akan ulang perbuatan kamu lagi?"

"Janji, aku janji."

"Janji gak akan pernah sakitin fisik maupun hati aku?"

"Janji Aluna, aku gak akan lakuin itu lagi."

Aluna memeluk Gilang, menangis di pelukan pria itu. Begitu juga dengan Gilang ia membalas pelukannya.

Ia berjanji pada dirinya, Aluna dan juga Galang bahwa ia tidak akan menyakiti Aluna dan jika itu terjadi Gilang siap untuk menanggung resikonya.

REAL LOVEWhere stories live. Discover now