capital letters (1/2)

2.1K 46 9
                                    


"but then there was you

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"but then there was you."

warnings: mention of alcohol. suggestive conversations. harsh words.
a/n: untuk yang pertama kali baca judul ini, disarankan membaca di work "capital letters" saja karena di sana udah di revisi.

a/n: untuk yang pertama kali baca judul ini, disarankan membaca di work "capital letters" saja karena di sana udah di revisi

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Canggu, Bali. |

Menurut Sigmund Freud kepribadian seseorang dibentuk oleh tiga komponen.

Id. Ego. Superego.

Id adalah kepribadian manusia yang paling primitif dan naluriah. Biasanya kalau sudah menyangkut tentang kebutuhan paling mendasar seperti insting untuk bertahan hidup dan kebutuhan seksual, Id bakalan mengaktifkan sifat paling primitif seseorang, membuat orang itu rela melakukan apa pun, seringnya secara impulsif atau tanpa sadar, agar kebutuhannya terpenuhi.

Selanjutnya Ego. Ego bertugas memenuhi tuntutan Id dengan mencari cara paling waras, realistis dan tidak menyalahi aturan, norma serta etika di dalam masyarakat sebelum memutuskan bagaimana harus bersikap dan berprilaku.

Dan yang terakhir, Superego. Atau istilah lebih gampangnya, hati nurani. Superego ini yang mengontrol impuls Id dan ikut mempengaruhi keputusan yang Ego buat. Sesuatu yang menggerakkan seseorang untuk mempertimbangkan moralitas dalam bersikap dan berperilaku.

Id. Ego. Superego.

Nafsu. Logika. Nurani.

Tiga hal itu yang membentuk kepribadian manusia.

Lana tidak tahu kenapa teori cetusan Sigmund Freud itu jadi hal pertama yang muncul di otaknya begitu terbangun dari tidur dan mendapati dirinya telanjang bulat di balik selimut yang menutupi tubuhnya.

Mungkin karena keputusan yang dia buat tadi malam membuktikan kalau teori itu kurang lebih memang benar.

Tanpa Ego dan Superego, manusia bukan apa-apa melainkan bongkahan tubuh yang dipenuhi nafsu primtif.

Chained by DesiresWhere stories live. Discover now