lowkey (5/5)

1.3K 45 19
                                    


"Up's the only direction I see

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Up's the only direction I see. As long as we keep this lowkey."

Arabella terbangun dengan pegal dan nyeri yang terasa di sekujur tubuh

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Arabella terbangun dengan pegal dan nyeri yang terasa di sekujur tubuh.

Tirai yang menutupi jendela masih belum disibak, pun begitu, Arabella bisa merasakan kalau matahari sudah tinggi.

Usai mengerjapkan mata beberapa kali untuk mengusir kantuk dari pelupuk mata, Arabella menoleh ke samping, mendapati sisi kasur di sebelahnya kosong.

Arabella kontan mengernyit, menatap ke seluruh penjuru kamar.

"Kak Galen?"

Senyap.

"Kak?"

Masih tidak ada sahutan sama sekali.

Dengan mata yang masih diberati kantuk, Arabella turun dari tempat tidur. Gadis itu sontak mendesis tatkala merasakan sakit dan tidak nyaman pada bagian tubuh di bawah sana. Ketika sakit yang dia rasakan mulai tertahankan, Arabella berdiri dan melangkah ke kamar mandi.

Arabella mengerjap. Menatap pantulan tubuhnya di cermin dan menyadari kalau sekarang dia memakai kemeja yang dia pakai kemarin malam. Cuma tiga kancing di bagian tengah yang dikancingkan.

Dan tanpa bawahan apa pun.

Perlahan, masih dengan nyawa yang belum terkumpul sepenuhnya, Arabella melepas kancing kemeja. Mata gadis itu langsung membelalak ketika melihat banyak sekali jejak biru keunguan di perut bagian bawah dan pahanya.

"Jadi yang semalem beneran..." Arabella bergumam. Seolah pegal dan nyeri di tubuhnya yang terasa sejak tadi tidak cukup untuk membuatnya percaya kalau yang terjadi kemarin malam benar-benar nyata.

Gadis itu menyentuh hickey di dekat pusarnya.

"Gue sama Kak Galen... beneran udah—" Arabella tidak meneruskan kalimatnya. Wajahnya mendadak memanas dan sisa kantuk yang menggelayuti pelupuk matanya lenyap seketika.

Chained by DesiresWhere stories live. Discover now