Ke esokannya semuanya sudah siap mencari dan menelusuri hutan kembali di bantu tim sar beserta yang lain.
"Andra gak ikut Mas?" tanya Wina.
"Andra masih di kamarnya, biar di keluar dengan sendirinya masih butuh waktu." Wina mengangguk.
Abah Kyai, Gus Andri dan Idris ikut mencari hingga akhirnya semua berpencar. Gus Agam sendiri, Abah Kyai di temani Gus Andri dan Idris sendiri.
"ARAA," teriak Gus Agam terus menelusuri.
Berjalan begitu jauh dari titik awal karena tidak menemukan apapun hingga terus masuk lebih dalam ke hutan.
'In syaa Allah saya akan menjagamu dengan lebih baik lagi dan memang ini teguran untuk saya tidak mempercayai istri sendiri,' batin Gus Agam.
>><<
Di sebuah gubuk tua Arabella mencoba melepaskan ikatan di tangannya.
"Huft, alhamdulillah lepas," gumam Arabella bernafas lega.
Untung saja para penculik itu belum kembali lagi ke gubuk sehingga memudahkan Arabella untuk kabur.
"Woyy lo jangan kabur!" teriak seseorang melihat Arabella berlari.
Penculik itu mengejar Arabella dengan sekuat tenaga dia berlari.
"Ngeyel jadi orang, di suruh diam malah kabur,"
Tidak memperdulikan teriakan dari belakang Arabella terus melaju kencang.
Bugh!
"Aduhh gue jatuh," pekik salah satu dari penculik.
"Kamu tunggu di sana, saya yang akan mengejarnya."
Arabella terus berlari hingga akhirnya berada di tepi jurang.
"Entah salah apa Ara sama Ummi, sampe Ummi senekat ini," ujar Arabella.
"Kamu harus tau bahwa niat saya menjodohkan kamu dengan Agam hanya untuk mendapatkan harta dari orang tuamu," balas Mak Nyai dengan tersenyum bak iblis.
"Lo sudah terkepung," sahut Ning Ayla bersama Ustadzah Nisa dan Sindy.
'Ya Allah tolong hamba!'
Sisi dan sisi sudah tidak ada celah, hanya ada satu celah yaitu belakang terdapat jurang.
Mak Nyai melangkah demi melangkah mendekati Arabella .
Bughh!
Mak Nyai terpeselet masuk ke dalam jurang dan masih bisa tertahan karena Mak Nyai memegang akar pohon.
Mak Nyai meminta tolong ke Ning Ayla, Sindy, dan Ustadzah Nisa. Tetapi mereka tidak mau menolong karena takut tersalahkan dan memilih pergi.
"Ara, Ummi mohon tolong bantu Ummi. Ummi minta maaf,"
Arabella tahu pasti ini akal busuk Mak Nyai. "Ara akan bantu Ummi, Ummi pegang lengan Ara." ujar Arabella memberikan lengan kanannya.
Dengan cepat Mak Nyai memegang lengan Arabella dan menariknya sehingga Arabella terjatuh ke bawah jurang.
>><<
Gus Agam masih mencari Arabella dan terdengar samar-samar orang meminta pertolongan dengan cepat Gus Agam menuju asal suara itu.
"Ummi?" gumam Gus Agam bingung karena bagaimana Umminya bisa di sini.
"Tolong bantu Ummi, Agam!" Agam mengangguk dan membantu Mak Nyai ke atas.
"Kenapa Ummi bisa di sini?"
"Ummi ikut bantu nyari Ara, tapi Ummi malah yang di dorong sama Ara ke jurang," bohong Mak Nyai.
YOU ARE READING
JODOHKU GUS GALAK
Teen FictionJangan jadi pembaca gelap! Seorang santriwati yang terkenal nakal dan bar-barnya ternyata di jodohkan dengan seorang Gus yang suka menghukumya. Gus galak itu adalah musuh bebuyutan santriwati nakal itu membuat Gus galak itu hampir kewalahan dengan t...
