Five ?

4.3K 502 47
                                    

1 Bulan Kemudian

Tepat setelah mendapatkan restu dari ke 4 gadis muda itu, Shani dan juga Gracio kini telah resmi menjadi sepasang suami istri. Bukan hal yg baru bagi keduanya merasakan hangatnya sebuah momen pernikahan seperti ini.

Kedua orang dewasa itu resmi menikah setelah 1 minggu mendapatkan restu. Dan kini dari pihak Shani maupun pihak Gracio, sepakat untuk tinggal bersama. Karena tidak mungkin juga setelah menikah mereka masih tinggal sendiri sendiri.

Shani dan ke 2 putrinya yaitu Chika dan Christy sepakat untuk pindah meninggalkan rumah lama mereka, tetapi kepindahan itu harus mengalami pembicaraan yg cukup alot. Lantaran ke 2 putri Shani itu masih ingin menyimpan peninggalan dari mendiang sang Ayah yaitu Vino. Shani selaku bunda dari Chika dan Christy pun memilih jalan tengah yg dibantu langsung oleh suami barunya yaitu Gracio. Shani menjelaskan kepada ke 2 putrinya itu yg dimana ia tidak akan menjual rumah peninggalan Vino mantan suaminya, karena bagaimana pun juga rumah itu adalah saksi bisu dimana terbentuknya keluarga kecilnya yg harmonis.

Dan pada akhirnya Chika dan Christy pun menyetujui hal itu. Ke 2 nya sesekali mendatangi rumah lama mereka hanya sekedar untuk melepas rindu kepada sang ayah kandung mereka yaitu Vino, Gracio sama sekali tidak mempermasalahkan hal itu. Karena bagaimana pun juga Gracio hanya sekedar ayah sambung bagi ke 2 putri Shani yg kini beranjak dewasa seperti ke 2 putrinya.

Kembali ke sebuah rumah mewah yg kini dihuni oleh 6 orang itu yg tidak lain adalah Gracio, Shani beserta anak anak mereka. Meski sudah tinggal bersama ke 2 putri Gracio dan juga ke 2 putri Shani itu masih belum terbiasa dengan adanya orang baru dirumah mereka, terlebih lagi ke 2 putri Gracio yaitu Zee dan Reva. Meski begitu Reva selaku si bungsu Gracio tetap welcome kepada saudara tirinya yaitu Chika dan Christy, berbeda dengan Zee yg sudah seperti Tom N Jerry. Zee selalu saja mengganggu Chika, tidak hanya Chika saja tetapi Christy juga. Tetapi Christy masih bisa mentoleransi hal itu, menganggap jika Zee kakak tirinya itu bercanda. Berbeda dengan Chika yg menganggap hal itu adalah serius.

Bagaimana tidak? Chika yg sedang bersantai dibelakang rumah yg terdapat sebuah kolam renang itu diganggu oleh Zee, bukan sekedar diganggu biasa. Zee menggunakan terompet nitrogen yg bisa mengeluarkan suara keras. Tentu hal itu membuat Chika yg sedang bersantai dan tidak menyadari kehadiran Zee pun terpenjat kaget sampai sampai gadis tinggi berambut pirang itu terjun kedalam kolam renang. Sedangkan sang pelaku? Kabur entah kemana setelah membuat Chika basah kuyup didalam kolam renang itu.

"ZEE!!!!" Pekik Chika kesal bukan main, karena dirinya baru saja selesai mandi dan ingin menikmati angin sore hari yg begitu sejuk. Chika sudah tau siapa pelaku dibalik hal ini, ia tidak akan menuduh Reva atau adiknya sendiri yaitu Christy. Karena Chika sudah tau tabiat Zee yg suka sekali menganggu dirinya.

"Kenapa kak? Kok teriak teriak sih?" Tanya Shani yg baru saja tiba menghampiri Chika karena teriakannya tadi

"Si zee itu mahh gangguin kakak mulu, orang lagi santai santai juga" Jawab Chika dengan rengekannya

Shani menghela nafas panjang, ia merasa sedikit pusing dengan tingkah Chika dan juga Zee. Jika Chika putrinya sedang diam maka yg berulah adalah Zee, begitu pun sebaliknya.

Tetapi pucuk dicinta ulam pun tiba, Gracio datang menghampiri sang istri dengan membawa sang pelaku yg tidak lain adalah Zee.

"Minta maaf sana, tiap hari buat ulah terus kamu tuh" Titah Gracio kepada putri sulungnya

"Awssh aduhhh s-sakit pah, lepasin dulu ihh" Mohon Zee karena Gracio menjewer telinga terlalu kuat

"Lepasin dulu mas, biar anaknya ngomong" Sahut Shani yg dimana Gracio langsung melepaskan jeweran pada telinga putrinya

Sweet Sister?Where stories live. Discover now