Tidak Seperti Biasanya

816 118 46
                                    

Kim's sister sedang di Mall terbesar di Seoul Rose terus menyeret kakanya dengan semangat.

Kapan lagi coba bawa Atm berjalan yang tidak ada habisnya.

"Unnie aku mau yang ini boleh? " Tanya Rose memegang baju bermerek.

Jisoo memang mengijinkan Rose untuk memakai Atmnya karena dia sudah janji apapun yan Rose inginkan Jisoo akan belikan, Tapi. Itu harus melewati seleksi mata Jisoo yang artinya jika Jisoo melihat pakaian itu terbuka jangan harap Jisoo mau membelikan Rose.

Jisoo mengangguk dan Rose langsung menyuruh pegawai disana untuk memegangi belanjaannya yang terlalu banyak.

"Yang ini boleh? "

"Tidak "

"Pliss Unnie!! " Rose memohon dengan puppy eyes andalannya.

"Tidak Kim Chaeyoung " Rose tidak berkutik dia langsung menyimpan pakaian kekurangan bahan itu. Tidak lucu jika kakanya tidak jadi membayar belanjaannya hanya karena satu baju.

Setelah membayar semua belanjaan adiknya, Jisoo mengiring Rose ke sebuah Store berlian langganannya.

"Hallo Miss Kim, Ada yang bisa kami bantu? " Ucap pegawai Store itu.

"Saya cari kalung kak. Buat pacar saya " Pegawai itu tersenyum dan melangkah ke etalase yang memajang berbagai berlian yang bernilai fantastis.

"Unnie mau beli untuk siapa? " Tanya Rose mengikuti langkah kakaknya.

"Jennie. Coba kamu liat mana yang bagus " Ujar Jisoo sambil melihat-lihat kalung dan cincin yang Store itu pajang.

Mau tidak mau Rose tetap membantu Jisoo. "Kekasih Unnie itu suka yang seperti apa sih? "

"Jennie suka yang simple tapi mewah. Tapi, Apapun yang Jennie pakai selalu cantik dimataku "

Huekk Rasanya Rose akan muntah saja mendengar ucapan kakanya itu.

"Yang ini saja Unnie. Ini simple, Lagipula Jenni--"

"Jennie Unnie Chaeng.. " Jisoo memperingati.

"Okey.. Jennie Unnie maksudku. Lagipula, Dia cocok semua jika memakai perhiasan " Jisoo mengangguk setuju. Dia mengeluarkan Blackcardnya untuk membayar, Walau harga perhiasan itu terdengar sangat mahal tapi itu tidak masalah jika menyangkut dengan Jennie.

"Kamu mau juga nggak? "

Rose menggeleng, Jika orang lain mungkin akan merengek karena saudaranya membeli barang mewah untuk pacarnya tapi berbeda dengan Rose, Dia sama sekali tidak iri. Walau mereka sering bertengkar Rose tidak pernah iri pada Jennie yang sering dibelikan apapun oleh Jisoo, Dia hanya akan merengek jika Jisoo lebih sering menghabiskan waktunya bersama Jennie dibanding dia.

Setelah semua urusan mereka selesai Jisoo dan Rose keluar untuk pulang berhubung Jisoo sudah membuat janji pada kekasihnya jika mereka akan Cuddle di Apartemennya.

Mobil Jisoo sudah terparkir dipekarangan Mansion besar keluarga Kim.
Jisoo dan Rose sudah selesai dengan jalan-jalan mereka seperti permintaan yang Rose katakan jika Jisoo harus menghabiskan waktunya dengan Jisoo.

"Unnie ngga mau tidur? " Tanya Rose.

Sekarang mereka sudah didalam rumah besar keluarga Kim, Jisoo membantu adiknya membawa belanjaan Rose masuk kedalam.

"Unnie ada yang harus dikerjakan, Eomma Appa ngga lama lagi sampai "

Rose mengangguk, Untuk 1 minggu kedepan dia tidak akan merengek lagi pada Jisoo karena mereka sudah menghabiskan waktu bersama.

Romansa SMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang