523 32 0
                                    

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.



Di kamar tempat di mana Gabriel mencurahkan tangisan pilu nya.

Andai saja Sagara tidak mengkhianati nya.

Andai saja Sagara tidak berbohong pada nya.

Andai Sagara tidak menyakiti hati nya.

Semua hanya andai andai yang di angan oleh Gabriel.

Rasa nya teramat sakit tidak bisa ia bayangkan akan jadi seperti ini.

Sagara terlalu brengsek untuk nya.

Ia berharap semoga Sagara merasakan sakit yang teramat lebih dari diri nya.

Gabriel pun mengambil ponsel nya guna menghubungi sang sahabat.

Tak lama di seberang sana terdengar sautan yang begitu lantang.

"Halo, Riel apa yang terjadi pada mu?? tadi aku tidak sengaja melihat mu menangis di dalam taksi, tapi saat aku akan mengejar taksi itu sudah tidak ada, apa kau baik baik saja? kau di mana sekarang??" ucap Ryo.

Sedangkan Gabriel dengan masih sesegukan ia menjawab.

"Aku di rumah Ryo, bisa kah kau kesini?" tanya Gabriel.

"Tentu aku akan ke sana sekarang tunggu ak Riel" ucap Ryo dan terdengar grasak grusuk dari seberang sana.

Tak lama panggilan pun berakhir dan meninggalkan Gabriel yang menunggu Ryo.

Ponsel nya kembali berdering menandakan telpon masuk.

Bisa ia lihat jika yang menghubungi nya adalah Sagara.

Apa lagi mau pria ini, sudah Gabriel lepaskan seharusnya Sagara tidak perlu mengganggu Gabriel kembali.

Lelah mendengar ponsel nya terus berbunyi Gabriel kemudian memblokir nomor Sagara di ponsel nya.

Lebih baik jika begini, agar ia pun bisa tenang.

Bunyi bel di rumah nya berbunyi, Gabriel segera turun karna tau itu pasti Ryo.

Tak lama membuka pintu sosok laki laki manis yang benar sahabat nya pun segera memeluk nya.

"Aku tau kau sedih ayo masuk dan cerita kan semua pada ku" ucap Ryo.

Kedua nya masuk kedalam tanpa menyadari ada seseorang yang melihat kedua nya dari luar.

"Dia bersama teman nya" ucap orang itu pada seseorang di ponsel nya.

"Siapa?"

"Orang yang aku sukai" ucap kembali orang itu.

"Baiklah pergi dari sana jangan sampai mereka curiga"

"Iya"

TBC

Jangan lupa vote and komen ya..

See you....

REGRET ╣BL╠ ONGOINGWhere stories live. Discover now