Yushipov/on
Malam ini aku mengajak yumi untuk pulang dan istirahat sejenak karna kebetulan ada ayahnya riku yang jagain anaknya .
Malam ini aku bermaksud ingin pulang ke toko roti saja karna pasti sakuya tidur disana karna tidak sempat pulang ..
Pas masuk kedalam ruangan toko ini menggunakan kunci serap yang kusimpan sendiri , aku lanjut keruangan tempat beristirahat tepatnya kamar , dan disana aku melihat adikku dan juga ryo yang sedang tidur dengan nyenyak ..
"Maafin abang ya !? Pasti kalian capek banget hari ini."
Aku duduk disamping ranjang dan mengelus pelan rambut mereka secara bergantian. Ada rasa bersalah dihatiku melihat wajah capek mereka..
Sekedar info ,banyak orang yang mengatakan kalau aku masih menjoblo diumurku yang segini karna tampangku yang cantik , bahkan sion dan riku sering menggodaku dengan ucapan " mana ada cewek yang mau sama yushi , ntar yang ada mereka kalah cantik."
Tapi bukan itu alasannya . Aku memang tidak mau berpacaran karna aku tidak ingin membuat sakuya kesepian . Kebanyakkan dari orang yang telah menjalin hubungan dengan seseorang pasti mereka akan fokus ke orang itu sampai sampai tidak ada waktu lagi untuk berkumpul dangan keluarga , dan aku tidak mau hal itu terjadi ,bagiku keluargaku satu satunya..
Mungkin juga banyak yang mengira jika aku menyukai yumi , tapi sebenarnya aku hanya menyayanginya sebagai adik perempuanku . Dari dulu aku ingin memiliki adik perempuan dan adik laki laki , dan aku punya kesempatan punya adik laki laki tapi tidak untuk adik perempuan jadi tidak salah kan aku jadikan yumi adik perempuanku ?"
Banyak orang yang mengatakan kalau memiliki pasangan itu enak , ada yang merhatiin. Ada yang peduli dan juga ada menyayangi , dan semua itu sudah kudapat dari keluargaku ,jadi apa lagi ?"
Jika aku bilang aku tidak ingin memiliki pasangan itu bukan berarti aku tidak ingin menikah ya. Aku menginginkan sebuah pernikahan dengan gadis yang bisa meyakinkan aku untuk menjalani hidup bersama sampai akhir, aku ingin pasangan yang yang bisa menuntunku kejalan yang lebih baik lagi , aku ingin pasangan yang siap untukku nikahi walau kami tidak harus pacaran ..
Setiap aku memandangi wajah sakuya aku sudah bisa bahagia , melihat tingkah lucunya aku sudah merasa cukup senang , adikku adalah manusia yang paling kusayang , banyak yang mengatakan kalau aku terlalu bucin dengan adik sendiri dan kuakui itu memang benar..
Satu fakta yang ingin kuungkap kali ini , sebenarnya sakuya bukanlah adik kandungku . Dia adalah adik angkatku yang umurnya 5 tahun dibawahku .
Diumurku yang baru menginjak 4 tahun lebih sedikit aku selalu meminta kepada ibuku untuk membuatkanku satu orang adik tapi ibu tak kunjung memberiku , sampai suatu saat kami bertemu dengan sakuya dan orang tuaku mengangkatnya menjadi anak ..
Sakuya tidak memiliki ayah karna ibunya yang bekerja sebagai PSK itu tidak tau benih laki laki mana yang telah membuahinya sehingga hadirlah sakuya didalam rahimnya . Saking banyaknya laki laki yang memakainya sampai sampai dia tidak tau siapa ayah dari sakuya itu ..
Disuatu hari datang seorang wanita yang membawa anaknya kerumah keluargaku dan dia membawa seorang bayi yang masih sangat kecil , dia bilang umur anak itu baru 5 hari .
Dia berkunjung kerumah kami untuk memberikan anaknya kepada ibuku , awalnya ibuku menolak karna tidak yakin dengan masa depan bayi itu , ibu takut jika dia besar nanti dia bakal jadi bahan ejekan . Tapi fikiran ibu berubah setelah melihatku datang dan langsung mendekati si bayi tersebut , aku memegang pipinya gemas dan mencium pipinya , lalu aku ajak dia bermain ciluk baa dengan menutup mata dengan telapak tangan lalu membukanya , bayi itu tersenyum kearahku dan aku senang .
