niskala tengah sibuk kesana kemari melayani pasien dirumah sakit, notifikasi niskala hiraukan beberapa kali karena memang hari itu niskala benar-benar sangat sibuk. sampai dimana niskala berakhir menunggu jam operan, niskala baru sempat mengecheck handphonenya. notifikasi dari kakak sepupunya memenuhi layar.
.
.
."buset mau kemana lo nala buru-buru banget" tegur irzan yang baru turun dari mobilnya karena melihat niskala dengan tergesa memakai helm dikepalanya
"kak lo hari ini jaga malem kan" ucap niskala
"iya kenapa?" tanya irzan
"Syukur deh kalo gitu, ntar gw hubungin kalo ada apa-apa" ucap niskala sembari menaiki motornya
"siapa yang sakit?' tanya irzan dengan cepat karena tau maksud dari ucapan niskala
"nanti gw kabarin lo kak" ucap niskala
"crush lo?" tanya irzan
niskala menutup kaca hitam helmnya dan melenggang pergi tanpa menjawab pertanyaan irzan
"sebegitu khawatirnya ya lo sama dia" gumam irzan setelah melihat niskala pergi
.
.
.niskala memasuki pekarangan rumah milik teddy untuk pertama kalinya, agung yang sudah menunggu niskala didepan rumah khas vintage itu dengan raut wajah yang dapat niskala simpulkan.
niskala membuka helm dan turun dari motornya "demam nya sejak kapan mas" tanya niskala menghampiri agung
"mas gak tau dek, tapi emang dari pagi wajahnya agak pucet" jawab agung
"terus sekarang mas teddy dimana" tanya niskala
"dikamar ditemenin rajif, ditawarin makan tapi gak mau" balas agung
Agung memasuki kamar milik teddy dengan niskala yang mengikutinya dari belakang. dapat niskala lihat pria yang biasanya terlihat kuat namun kini terkapar diranjang dengan keringat yang memenuhi dahinya.
niskala mengeluarkan thermometer dari tasnya dan mengecheck suhu teddy.
"mas tadi sempet di cek suhunya gak?" tanya niskala
"tadi pas dirumah bapak 39,8 dek" jawab agung
niskala melihat hasil thermometer yang menunjukkan masih pada angka 39,2
"mas agung sama mas rajif bisa bantuin
buat gantiin baju pak teddy dulu gak, basah soalnya nanti takut malah jadi tambah panas. niskala mau ambil air dulu buat ngompres pak teddy.""oke niskala" jawab rajif
tak lama niskala kembali dengan wadah berisi air
"dek berhubung pak teddy udah ada yang jagain, mas balik lagi ke rumah bapak ya sama rajif. kalo ada apa-apa cepet hubungin mas agung" ucap agung
YOU ARE READING
heartbeat
Romance"you walked in, my heartbeat different" ⚠️Please read this carefully⚠️ fluff but lil bit angst (?) - seluruh isi cerita hanya imajinasi belaka - karakter yang ada, tidak ada sangkut pautnya dengan pemilik visual - untuk hiburan semata - be wise read...