BAB 5 : DONT LEAVE ME AGAIN

223 14 8
                                    

    "Takemichi... ada pesanan no. 5.." kepala koki kini memanggil Takemichi.

"Baik..tunggu sebentar..." ucapnya bergegas langsung mengambil pesanan di meja tersebut.

Takemichi masih sibuk bergelut dengan beberapa pesanan di sana. Ia sendiri tak bisa beristirahat, beberapa pengunjung yang lalu lalang di cafe itu tengah ramai. Manajer sendiri yang menatap kinerja Takemichi tampak puas, beberapa hari semenjak kedatangan takemichi sendiri bisnis cafe miliknya berjalan sangat ramai.

"Anak itu memang pembawa hoki.." ucapnya sembari menghitung beberapa lembar uang.

Di kala mereka masih sibuk di sana, tampak bel pintu di cafe itu kembali berbunyi. Tentu saja semua orang di saja terdiam kembali melihat bonten kembali, bukan hanya itu saja lebih parahnya lagi mereka kini membawa beberapa anggotanya di sana. Suasana kini kembali mencengkram di sana, bedanya petinggi yang ada di sana hanyalah kakucho dan sanzu.

 Suasana kini kembali mencengkram di sana, bedanya petinggi yang ada di sana hanyalah kakucho dan sanzu

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"SEMUANYA DENGARKAN.. KALIAN SILAHKAN PERGI DARI SINI.. TEMPAT INI DI KHUSUSKAN BONTEN.." Ucap sanzu lantang.

"Kalau kalian menolak...DOR..DOR.. DOR..Kalian akan mati...AHAHAHA.. sekarang pergi dari sini.." ucapnya.

Semua orang tentunya merinding takut, mereka yang berada di dalam tentu saja langsung pergi dari sana.

"APA MAU KALIAN LAGI HAH ?!" manajer cafe itu tampak marah besar.

Bukannya mendapat jawaban, manajer itu malah di todong pistol oleh salah satu anak buah dari mereka.

"Diam..masih untung kau tidak di bunuh.. sekarang suruh kokimu dan pelayan yang lain berkumpul.." ucap sanzu terkekeh.

"Mau apa kalian ? Kalau urusan takemichi aku akan maju duluan.. tak ku izinkan kalian membawa paksa ia ke sana seperti kalian membawa para pelayanku sebelumnya.." manajer cafe.

"Ck..ck..ck.. mulutmu memang minta di robek rupanya.. tenang saja, kami tidak akan melakukan hal serupa, kami kemari dengan niat baik.." sanzu membalikkan badannya dan berjalan mundur.

Mikey menatap dingin manajer itu, tanpa basa basi ia lalu menarik kerah baju manajer itu.

"Dimana dia ?" Mikey marah.

"Uhuk..apa..maksud anda.." ucapnya terengah-engah sembari merasa sesak.

"Mana takemichiku ? Kau sembunyikan dia di mana ? " mikey dengan aura membunuh dan dark impulsnya.

"A..aku...ti..tidak...ta...hu.." ucapnya semakin tercekik.

"Pembohong...kau mau mati hah ?!" Mikey semakin kencang mencengram kerah itu.

"Tu..tunggu tuan.. takemichi-san sedang keluar..." koki itu berkata.

Tentu saja mikey mendengarnya terdiam, semua pandangan kini menuju koki tersebut.

DANGEROUS LOVEWhere stories live. Discover now