BAB 17 : IT ALL STARTED PART 1

105 6 5
                                    

   Kisah ini berawal...

   Akkun, salah satu murid ternama di sekolah britny raya.. sang jenius yang terkenal nampak menatap langit siang hari itu, meski suhu udara di sana tengah panas ia hanya mengusap keringat di sana. Bulir-bulir keringat itu menetes membasahi tubuhnya. Sembari mengusap keringat ia menghela nafas, rasa kesal bercampur lelah menjadi satu. Ia tampak berfikir runyam di sana.

"wow akkun, as usual you give ugly looks..(wow akkun, seperti biasa kau memberikan tatapan jelek...).." yamagishi tengah menyapanya di sana.

"oh...what's wrong? Today is very hot.. According to the weather forecast it should be raining, why use a hot program like this?...(oh...ada apa ? hari ini sangat panas.. seharusnya sesuai perkiraan cuaca akan hujan, kenapa pakai acara panas terik begini..)..." akkun mendumal kesal.

"yup, you know this... but why don't you intend to find a lover? I see you are always comfortable with your single status?..(yups kau tahu begini.. tapi kenapa kau tidak berniat mencari kekasih ? ku lihat kau selalu betah dengan status kejombloanmu ?...)..." yamagishi penasaran.

"in a relationship ? I don't know, I'm not interested..(pacaran ? entahlah aku tak berminat)..." akkun bt.

Di kala pembicaraan mereka, nampak ke dua teman lainnya bernama makoto dan takuya memanggilnya di sana.

"Good morning.." takuya dan makoto melompat sembari merangkul kencang.

"hey.. can it be early in the morning or not like this every day.. you almost killed us..(hei.. bisa tidak pagi-pagi tidak begini setiap hari.. kau hampir membunuh kami..) yamagishi.

"hehe.. sorry-sorry.. hey akkun I heard there is a girl who has a crush on you.. what if you...(hehe.. maaf-maaf.. hey akkun aku dengar ada cewek yang naksir kau.. bagaimana kalau kau..).." makoto.

"sorry, I'm not interested..(maaf, aku tak berminat..).." akkun.

"Come on, this is the umpteenth time you've refused...after all, you can get a beautiful girl, and besides, you can experience the whole life of what a beautiful time is...(ayolah, ini sudah kesekian kalinya kau menolak...toh kau kan bisa dapat gadis cantik, lagi pula seumur hiduplah bisa merasakan apa itu masa indah...).." makoto.

Akkun masih membisu, ia tak memperdulikan apa itu pacaran dan sebagainya. Meski demikian ia memilih berjalan pergi begitu saja.

"You guys, always like this... it's too.. much...(kalian ini, selalu saja begini.. keterlaluan..).." yamagishi.

"Wait akkun..(tunggu akkun..).." yamagishi berlari menyusul.

Mereka hanya diam di sana, menatap kedua teman itu berjalan. Makoto dan takuya hanya diam sembari melirik.

"Do you think it's wrong for us to ask for an akkun like that ?...(menurutmu apa kita salah meminta akkun begitu ?).." takuya.

"It's hard to talk to stones... well, what can you do... whatever shape you want, that's it...(susah kalau bicara dengan batu.. ya apa boleh buat.. mau bentuk apapun kehendaknya ya begitu..).." makoto.

Mereka menatap kedua insan itu tengah berdebat. Pada akhirnya daun berguguran di sekolah itu menyapu hari panas itu.

                             🌟🌟🌟

   "Haih...It was hot when I came home from rain..(tadi panas saat pulang hujan..).." akkun menatap jendela sembari menyeruput air teh yang ia minum di apartemennya.

DANGEROUS LOVETahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon