It's Just You (Chiba x Reader)

5.7K 439 33
                                    

Ansatsu Kyoushitsu (c) Matsui Yūsei

Story (c) Aka-niira

Possible warning(s): Typos, OOC-ness, some AU! will be included.

Story note: Reader dan Chiba itu tetangga~

Important note!! : Author tidak mempublish ini dimanapun selain di Wattpad. Jika kalian menemukan cerita serupa, tolong lapor kepada saya.

Happy Reading!~
____________________________________

Request dari dearest: Aozuki_

Terima kasih banyak~~ xD

-*-*-*

Saat ini orang yang kusukai, menyukai orang lain.

---Bagaimana caranya agar dia berpaling padaku?

Aku berlari kecil ke arah pria yang sudah menungguku di belokan jalan itu, mencoba untuk tidak menghasilkan suara karena berusaha untuk mengagetkannya. Baru saja ingin aku tepuk pundaknya secara tiba-tiba sambil meneriaki 'dor!' namun pria itu terlebih dahulu menyadari keberadaanku.

"Konnichiwa, (Name)-san, Mitsuketta." sapanya sambil memegang pergelangan tanganku yang tadinya ingin aku gunakan sebagai senjata.

Aku menggembungkan pipi, lalu tertawa kembali, "Mitsukecatta! Konnichiwa, Chiba-kun~." Balasku sambil sedikit menjulurkan lidah, bercanda.

Aku dan Chiba adalah tetangga. Chiba mulai pindah ke lingkunganku sekitar 2 tahun yang lalu. Sebelumnya kami memang jarang bicara, namun, ketika ibunya ke rumahku, Chiba ikut. Kami dipaksa untuk bermain bersama. Canggung memang pada awalnya, namun, bersama dengan pria ini tidak buruk juga. Chiba adalah pemuda pendiam dan tidak banyak bicara, tapi, bukan berarti dia membosankan. Ada kalanya juga dia yang lebih dulu mengangkat topik pembicaraan.

"Ayo kita pergi," titahku, aku pun berjalan maju dan membiarkan pemuda berhelai hitam itu menghela nafas lalu mengikutiku dari belakang. Hari ini, hari Minggu. Sesuai janji, aku dan dia akan bermain di taman. Mungkin bukan bermain, tapi belajar.

Ryuunosuke Chiba, teman sekaligus tetanggaku ini sedang mengalami masa berbunga-bunga.

Beberapa hari yang lalu, saat kami bermain, Chiba tidak sengaja mengatakan bahwa ia sedang menyukai seorang gadis. Sora, namanya.

Dia bilang Sora adalah teman masa kecil di rumahnya dahulu, terdengar dari ceritanya, Sora adalah gadis anggun, sangat pintar dan ahli dalam shogi sepertinya.

Dan aku, sebagai teman baiknya, tentu akan membantu. Dengan menyatakan diri sebagai love-expert baginya, padahal pacar saja aku tidak punya. Aku membantunya, setiap hari, agar dia bisa dekat dengan Sora. Selalu, hampir setiap minggu. Aku yang tidak punya pengalaman ini, membantunya. Aku yang biasanya tidak ikut andil dalam urusan cinta, membantunya. Aku yang menyukai Ryuunosuke Chiba dalam diam ini membantunya. Membantunya untuk mendapatkan cinta orang lain, bukan aku.

Memang tindakanku ini rasanya seperti memakan kotoran sendiri, menjijikkan.

Namun, seberapa sering aku mendekatinya, Chiba selalu menghentikanku.

Kenapa?

Tak terasa, kami sudah memijakkan kaki di rumput taman yang hijau. Aku berlari menuju salah satu tempat istirahat di bawah pohon rindang, Chiba hanya mendengus kecil sambil menyamakan kecepatannya denganku.

Aku mulai mengeluarkan secarik kertas dan pulpen dari kantung celana jeansku, "Nah, untuk suratmu selanjutnya... Tambahlah pujian untuk Sora, jangan lupa pakai kata dari novel yang aku berikan minggu lalu. Lalu, err..." aku berpikir. Setiap Minggu, temanya adalah mengirim surat. Sora yang tinggal jauh dari kami hanya bisa diraih oleh surat atau telepon. Tapi, lelaki macam apa yang menggombal lewat telepon? Aku tidak tahu dengan yang lain, tapi menurutku laki-laki seperti itu payah sekali.

Ansatsu Kyoushitsu X Reader Oneshots (Bahasa Indonesia)Where stories live. Discover now