(13) Diam itu Emas

121 3 0
                                    

Kenapa diam itu emas?

Karena diam memiliki banyak keselamatan.

Boleh-boleh saja bicara, asalkan tidak merusak diri kelak nanti. Susun kata-kata pantas untuk diutarakan. Bagaimana pun, kata-kata itu otomatis pasti terkena atau tersakiti bila tersampaikan.

Banyak orang menghina, mencaci, bahkan menyindir tidak pernah sadar apa yang diucapkan berpengaruh pada orang lain. Justru menjadi pisau bermata dua bagi yang mengatakan. Bumerang menusuk badannya.

Sekalipun manusia-manusia mengatakan omong kosong, pasti ada kenyataan. Itu dirasakan oleh manusia-manusia berkata omong kosong.

Aib jangan dibicarakan. Bukannya membaik, tetapi mengundang malapetaka. Bukannya dapat perhatian lebih, tetapi membawa malu. Bukannya mendekati, tetapi malah dijauhi.

Pernah ada mengagung-agungkan sesuatu, tetapi nyatanya dijatuhkan dirinya tanpa bersisa. Mengulang saja tidak bisa, apalagi hendak bunuh diri.

Provokator, didapat dari bisik-bisik syeitan. Jika tidak ada keteguhan dan kekukuhan hati, bisa-bisa terlena apa dikata provokator. Baik dan buruk. Boleh-boleh percaya, tetapi cari tahu dulu di mana sumber menjadi biangnya. Sebelum menuduh tanpa bukti.

Diam itu enak, loh. Mencerna baik dengan pendengaran luar biasa tajam. Meneliti baik-baik dengan penglihatan berpusat satu titik. Dan rasakan juga bagaimana gerak-geriknya. Di situ dikatakan bohong apa tidak.Namun, bagi dunia maya ini, hal-hal begituan tidaklah mudah. Lantas, bagaimana mencerna baik-baik perkataan seseorang?

Begini, jangan berkomentar terlebih dahulu untuk memertanyakan pertanyaan yang bisa menyesali nanti. Baca saja dulu. Biasanya dalam cerita, kita bisa mengantisipasi apa yang diucap orang itu. Bisa saja curhat atau isinya.

Jika memercayai, sah-sah saja.

Jika aku menjadi kalian, aku pilih berpikiran positif. Sedangkan di bagian masalah, aku netral. Ogah ya, kalau aku berpikiran menjurus ikut-ikutan adu banteng seperti itu. Hidup tidak bakal aman. Kalau mau, hindari saja atau unfollow orang itu atau blokir.

Tindakan begini, sangat tidak disukai orang-orang yang bersangkutan (pembuat masalah)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Tindakan begini, sangat tidak disukai orang-orang yang bersangkutan (pembuat masalah). Katanya, bikin sakit hati. Katanya, orang-orang itu tidak bersalah tetapi malah menyalahkan yang memblokir.

Orang-orang tipe begini, tidak bisa berpikir secara akurat. Semua orang pasti ingin hidup dengan aman dan sentosa, tanpa terpengaruh perilaku buruk bisa menjadi racun kemudian hari. Di situlah, aku berpegang untuk tidak masuk ke dalam ribuan makhluk-makhluk menggunakan kata "tersakiti".

Ini dunia maya bukan dunia nyata, yang seolah-olah bisa mencari tahu kabar burung itu dari mana. Dunia nyata bisa segalanya, karena punya banyak orang bisa memberitahukan info dan bisa menolong. Dunia maya itu cuma topeng.

Hanya hatimu yang tahu, mana tulus mana yang tidak. Mana yang jujur mana yang bohong. Mana yang nyata mana yang dibuat-buat untuk mencari perhatian.

Asal kalian tahu, Tuhan bisa membolak-balikkan hati manusia.

Terserahlah kalian mau menanggapi apa, aku tahu mana yang terbaik buatku sendiri dan teman-temanku. Hehehe (ketawa tembok).

***

17 Agustus 2016

Batas WaktuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang