Chapter 25 : Birthday Bad Blood

111 18 2
                                    

Skycode POV

"Ke tempat pesta berlangsung!"
Aku pun mengarahkan helikopter yang sedang ku kendarai ke tempat pesta sedang berlangsung
"Anacha!Kau bantu aku melempar semua granat - granat ini"Perintah Dhea kepada Anacha

"Bagaimana dengan ku,Dhea?"Tanya ku
"Terbang kan helikopter ini dengan hati - hati.Jika sudah selesai,kita pulang"Jawab Dhea
"Aku ngapain?"

Kriik kriik krriikk krik

Pertanyaan Sanggita menimbulkan suara jangkrik di antara kami.Sebenarnya,aku sudah lupa akan kehadiran nya disini
"Diam dan duduk lah dengan tenang"Jawab Dhea atas pertanyaan Sanggita

Sekarang kami pun hanya berjarak beberapa meter dari tempat pesta berlangsung.Lagu yang sedang Vivia nyanyikan pun bisa terdengar dari sini

So let the light guide your way

"Lagu nya masih ada ya??Memang nya secepat apa kita berlari??"

Hold every memory as you go

"Itu lah The Murder.Kau sudah menyiapkan granat mu?"

And every road you take

"Sudah!!!Tinggal lempar kan?"

Will always lead you home

"Tunggu aba - aba dariku!"

It's been a long day,without you my friend

"Ada apa sih?Mereka kan enggak bersalah!Kenapa di lempari granat?"

And i'll tell you all about it when I see you again

"Siapa pun yang membahayakan kami,harus mengorbankan nyawa nya demi keselamatan indetitas kami"

We've come along way,from where we began

"Apa - apa an itu Skycode???Kalian sudah diketahui banyak orang tau!"

And i'll tell you all about it when I see you again

"What's that?Helicopter??"

When I see you again

"Sekarang!"

Boom boom boom boom

"Aaaarrrrrgggghhh!!Run!Run!"

Boom boom boom boom

"Hei!!Sudah - sudah!Kalian semua gila!"

Boom boom boom boom

"Diamlah Sanggita!Jangan mengganggu!"Atau gergaji mesin ku akan memotong kepala mu saat ini juga"

Boom boom boom boom

"W-who a-are"
"Wulan!!!"
"Dad-da-daddy"
"Wulannnnn!!!"

"Wulan mati ya?"
"Ya,granat Dhea jatuh didekatnya"
"Bagaimana dengan teman - teman nya?Kan mereka lah masalah utama"
"Iya juga ya...Ngomong - ngomong,dimana mereka?"

"Target utama ada di dekat Vivia.Mereka sedang berlindung di dalam kamar"

Door door door

Deg!

"Eh,ibu ayam!eh ayam!eh?"Latah Sanggita
"Gawat!!Siapa yg berani menembaki kita?"Geram ku
"Tolong beritau mereka jika kematian akan segera menjemput!Karena aku lah si malaikat maut untuk mereka!"

Whhuuuss

Duaaaarrrrr!!!!!

"Tepat sasaran" - Anacha
"Tamat lah sudah" - Sanggita
"Hari ulang tahun sekaligus hari kematian,menarik" - Dhea
"Kau hebat,Anacha!!Ngomong - ngomong,bom besar itu dapat dari mana??"Tanya ku
"Ituuuuu"Jawab Anacha sambil menunjuk ke sebuah tumpukan di sudut helikopter

Dhea pun segera menuju ke tumpukan tersebut
"Ini,,bom???"Ujar Dhea
"A-ap-apa???Bom??"Takut Sanggita
"Ya,,tapi belum di aktif kan"Ujar Dhea
"Oy!Bagaimana ini??Semua nya sudah hancur.Bangunan mewah itu pun sudah tak berbentuk"Tanya ku
"Kita pulang"Jawab Dhea enteng

"Eeeh?Bagaimana dengan helikopter nya?"Tanya Anacha
"Tenang!Aku punya sebuah tempat yang luas,namun tertutup rapat oleh pepohonan yang lebat!Kita bisa menyembunyi kan helikopter ini disana!!!"Ujar ku bersemangat

"Baiklah.Sanggita!kau turun disini!"Perintah Dhea
"Apa??"Kaget Sanggita yang sendari tadi melamun
"Kau ingin mati?Jika kami tertangkap kau akan ikut terseret!Kau mau?"Ujar Dhea
"Y-ya tidak lah!Yasudah,aku turun!"

Whhuuuush whhuuussh

"Langsung pulang dan jangan beri tau siapa pun!Atau kau akan mati!"Ancam ku
"Jika kami ketahuan,perbuatan mu atau bukan aku tak perduli!Misi mu akan berakhir!"Ujar Dhea
"Iya!"Ujar Sanggita

Kami pun segera menuju tempat yang ku maksud,yaitu danau yang ditutupi oleh pohon beringin yang lebat.Di samping telaga ada tanah kosong yang muat untuk menyimpan helikopter ini.

Skycode POV End

Sanggita POV

"Aduuuh!Kok aku turun disini???Dasar The Murder tidak punya perasaan!"Kesal ku
Yang benar saja?Aku berdiri di antara reruntuhan bangunan dan para mayat.Bagaimana jika mayat - mayat disini hidup lalu berjalan seperti jombi(?) lalu mengejar ku lalu....Arrrrrgggggghhh!!!!

Sebaiknya ku pikirkan tugas ku sebagai detektif.Kapten Ridho harus tau kejadian ini

Tuuuut tuuuut tuuuut

"Ha-"
"KAPTEN!!!!!!"
"Kenapa?hooooaaam.Malem - malem ganggu aja!"
"Ada berita penting kapten!!!"
"Apa?"
"The Murder ngebom pesta ulang tahun!!!Dan kau tau kap-"
"Tidak,aku tidak tau"
"Mangkanya dengerin dulu kapten!!!!!The Murder ngebom pesta ulang tahun anak duta besar Indonesia di Kanada kapten!!!Semua nya meninggal termasuk bapak duta besar juga kapten!!!!"

"APUUUAH???"

The MurderWhere stories live. Discover now