006 | Sulk

2.5K 240 12
                                    

SongHwa memejamkan matanya beberapa kali.Gagal! Matanya gagal untuk dilelapkan.Beberapa kali dia cuba bergerak, gagal juga hasil karya JungKook yang menggarinya.

' Siap kau JungKook kalau aku lepas nanti! Puih! ' SongHwa memaki-hamun jejaka itu.

" Puas mengutuk?  "

SongHwa tersentak lalu mengalihkan pandangannya dari siling yang putih ke arah seorang jejaka yang sedang relaks bersandar pada dinding.Seperti biasa,JungKook tersenyum sinis.Menyampah,dijelingnya jejaka itu.

" Bila nak lepaskan saya? Tugas saya?  " ujar SongHwa dengan selembutnya.

" Relaks..relaks..kerja rumah tu tak lari. " JungKook tertawa kecil.
" Please lah..saya tak tahan lah kena gari.Rimas! rimas!!  " SongHwa meronta-ronta mahu dilepaskan dari gari.

JungKook masih tersenyum sinis sambil bersandar pada dinding.

" Rimas? Fine "

JungKook berjalan ke arahnya lalu membuka gari ditangan dan kaki milik SongHwa.Apabila SongHwa mahu menuruni katil,tangannya direntap kasar lalu tubuhnya ditolak ke atas katil.

" How about this? Rimas tak?  " soal JungKook berbaur sinis.

SongHwa mula kalut.Dia cuba menolak-nolak tubuh jejaka itu tetapi tidak berhasil.Dia lebih sasa dibandingkan dengan wajahnya yang comel semata-mata! SongHwa semakin gelabah apabila JungKook tersenyum sinis.

" W-weyh...lepaslah! Tolong!! " SongHwa cuba menjerit sekuat hati.Jantungnya berdegup laju.Pelbagai andaian di mindanya bermain,membuatkan SongHwa bertambah gelabah.

" Tadi kata rimas..saya cubalah buat awak selesa.Selesa tak? "

" Tak! JUNGKOOK, LEPASKAN AKU! " SongHwa merengek hampir sahaja menangis.

Menyedari hal itu,JungKook bingkas bangun.Tawanya yang ditahan sejak tadi terletus.Wajah SongHwa sungguh lucu baginya.

" Sorry sorry...aku gurau je tadi. " masih bersisa gelak tawa tadi.

" Tak lawak lah! " SongHwa merengus geram.

Selimut tebal ditarik melebihi paras kepala.Air mata SongHwa berguguran membasahi pipinya.Mulutnya tidak henti memaki-hamun JungKook.

' Dia fikir lawak ke ha? Bodoh! '

Bagi SongHwa, perlakuan JungKook itu sungguh melampau! Mana tidaknya,dia masih budak sekolah dan terlalu muda.Masakan JungKook boleh bergurau sebegitu? Dibuatnya JungKook lupa diri,habis!

Trauma,SongHwa agak trauma kerana ia merupakan pertama kali dia menghadapi situasi begitu.Dia benci JungKook!

" Weyh,sorry lah " tidak henti JungKook meminta ampun.

Diabaikan.Itu sahaja respons diterimanya dari gadis itu.Perasaan serba salah menyelubungi diri.Adakah ia terlalu melampau?

JungKook buntu.

" Urmm...aku keluar dulu.Nanti aku balik. " ujarnya lalu keluar dari rumah.

♡♡♡

Plastik berisi makanan diletakkan di atas meja.Iya,JungKook pergi ke restoran untuk membeli makanan.Dia berasa bersalah,disebabkan itu dia bercadang untuk memberi SongHwa makanan yang sedap sebagai tanda minta maaf.Jika tidak, hanya kimchi sahaja diberi!

Kakinya mendaki tangga lalu menuju ke bilik si gadis.Tombol pintu dibuka.Sebuah kelegaan dilepaskannya.SongHwa tidak melarikan diri.Nampaknya,gadis ini betul-betul mengotakan janjinya!

" Weyh..aku ada beli makanan untuk kau.Jom makan "

" Tak nak.Aku kenyang. "

" Kau makan apa sampai kenyang.Dari semalam kau tak makan.Takkan tengok muka aku pun dah kenyang? " balasnya bersama sedikit jenaka.

" Ha ha hambar.Aku tak nak. "

JungKook mengetapkan bibirnya.Geram.Nampaknya, SongHwa sudah lupa bahawa JungKook adalah seorang penculik?

Tidak hiraukan kehendak gadis itu,JungKook berjalan ke arahnya.Tubuh keding gadis itu didukung JungKook tanpa menghiraukan rengekan darinya.

" Lepaskan aku! JungKook! LEPASKAN! TURUNKAN AKU! "

" Tak nak! "

Tangga dituruni lalu menuju ke ruang makan.JungKook menarik kerusi lalu mendudukkan SongHwa di atasnya.

SongHwa bisu serta-merta.Dilihatnya pelbagai sushi gred A di hadapannya.Mulutnya terlopong besar.

" Penat aku beli ni sebab rasa bersalah kat kau "

" Siapa suruh rasa serba salah? " balasnya lalu berpeluk tubuh.

JungKook tersenyum sinis.

" Tak salahkan kalau si PENCULIK nak ada rasa berperkemanusiaan? Kau kira untung aku bagi makan sedap.Cuba kalau aku dera kau? Jual kau? Nak? "

Kecut perut.Kata-kata JungKook itu seakan benar.Hampir gugur jantungnya mendengar bait-bait yang terkeluar dari bibir jejaka itu.

Tangannya cepat menyambar sushi.Mata langsung tidak memandang ke arah JungKook.Masih takut.Tambahan pula teringat di mana situasi dia sekarang!

JungKook tersenyum.Tingkah laku gadis itu memang comel.Sedikit tertambat hatinya melihat keletah dan kecomelan SongHwa.Tambahan lagi dengan wajah kecutnya. Entah secara tiba,tangannya gatal menghampiri SongHwa.

" Good girl " ujar JungKook lalu mengusap ubun-ubun gadis itu.


[ OG ] KIDNAP + j.j.kWhere stories live. Discover now