We Miss You, Brother!! [Hiatus!!]

[Chapter～7]

Happy reading!!

.

.

.

.

::Elemental Brother::

.

.

.

.

»Skip 4 tahun»

4 tahun sudah berlalu sejak kejadian hilangnya Gempa dan sampai sekarang belum ditemukan. Bahkan mereka sampai memanggil kakak satu2 nya Fang untuk membantu mencari. Dia adalah Kaizo.

Siapa yang tak kenal kapten Kaizo?? Seorang kapten kemiliteran yang terkenal kejam, serius dan tak pernah tersenyum kecuali bersama keluarganya.

2 tahun lalu yang berarti 2 tahun setelah kejadian itu, Keluarga para Boboiboy, Fang, Gopal, Yaya dan Ying harus keluar negri selama 2 tahun untuk urusan bisnis sekaligus mencari Gempa namun hasilnya nihil.

Mereka tidak tau kalau saat itu Kenji dan Siska sudah pindah ke kota rintis, kota yang baru saja mereka tinggalkan.

Tapi hari ini tepat 2 tahun mereka kembali lagi dari luar negri. Hanya saja tempat tinggal Siska dan Kenji agak berdekatan dengan sekolah dan juga agak terpencil.

Sekarang mereka seharusnya sudah kelas 1 Smp. Dan tahun ajaran baru pun sudah lewat. Mereka akan pindah kesekolah smp rintis satu2 nya.

Disisi Gempa, dia juga masuk smp rintis dan menjadi anggota osis disana. Dia juga memiliki seorang sahabat berambut pirang dan bermata biru shappire bernama Ochobot.

.

»Ryan's house»

Terlihat keluarga Boboiboy, Fang, Gopal, Yaya dan Ying sedang berkumpul dirumah Boboiboy. Tentu saja mereka membahas tentang 2 hal yaitu kepindahan sekolah anak2 dan juga tentang Gempa.

Sifat kembar Boboiboy sedikit berubah. Seperti Halilintar yang menjadi cuek, datar, dingin dan tempramental dan dia juga ahli dalam karate dan sejenisnya. Taufan tetap suka tersenyum, jahil, dan ceria tapi itu untuk menutupi kesedihannya karena kehilangan adik kesayangannya dan dia juga ahli main skateboard dan olahraga ekstrim. Blaze tetap jahil, hyper ceria tapi juga tempramental seperti Halilintar dan dia juga ahli main sepak bola. Ice menjadi pendiam, dan berwajah datar. Thorn tetap polos, ceria, kalem tapi sejak saat itu dia sedikit pendiam. Solar tetap hyper, ceria, jahil dan juga suka tersenyum lebar. Fang pun berubah menjadi pendiam, cuek, datar, tempramental, tidak pernah tersenyum kecuali bersama keluarga dan sahabatnya.

Mereka hari ini akan pindah ke smp rintis. Dan karena orang tua mereka sibuk, jadinya mereka yang harus mengurus sisa perpindahan yang sebelumnya sudah diurus orang tua mereka. Hanya tinggal mengambil seragam mereka saja.

''Apa tidak ada perkembangan, Kaizo?? '' tanya ayah Fang kepada putra sulungnya.

''Tidak ada. Mereka terlalu licin dan licik untuk ditemukan. Bahkan ini sudah 4 tahun berlalu.. '' jawab Kaizo sambil meminum teh hangat nya.

''Tapi tenang saja. Aku tidak akan menyerah sampai menemukan mereka. Lagipula aku sudah menganggap Gempa sebagai adikku.. '' lanjut Kaizo dengan sedikit senyum tipis.

''Terima kasih Kaizo. Tante bersyukur kau mau membantu kami selama 4 tahun ini.. '' ucap Tania dengan senyum lembut yang ia wariskan pada anak ketiganya. Kaizo menjawabnya hanya dengan senyum tipis.

''Tidak masalah tante. Oh ya, bukankah kalian seharusnya kesekolah untuk mengambil seragam kalian?? '' tanya Kaizo pada semua bocah berumur 12 tabun tersebut.