26스물여섯 - Senang

3K 504 95
                                    

Haloo😂✋ fiur update lho:v

Ada yg kangen:"?

Oh ya, yang punya ost galau setel yaa^^

Jgn lupa voment wan kawan💕

--

Ditariknya gadis itu ke dalam pelukannya.

***

Taehyung's Pov

Kulihat Hyori yang tengah berusaha keras menahan tangisannya.

Jungkook sudah pergi, tapi aku tak peduli. Yang ada di depan mataku jauh lebih penting.

Hyori terduduk lemas di bangku taman sambil menunduk.

Kulihat ia sempat berguman beberapa kali, tapi aku tak tahu apa yang diucapkannya.

Tapi dari apa yang aku lihat sekarang, itu pasti berhubungan dengan Jungkook.

Dan yang aku tahu. Ia tak sedang memikirkan apapun sekarang. Aku juga tak mendengar apapun dari suara hatinya.

Mungkin ini memang bukan kali pertama aku melihatnya menangis,

Tapi kali ini

Ia menangis karena orang lain.

Mengingat alasan itu, aku kembali mengepalkan tanganku.

Secara perlahan, aku berjalan mendekati gadis itu.

"Ya. Berhenti menangis."

Hyori menghentikkan tangisannya. Ia mendongak menatapku.

Ia menatapku dalam diam, begitupula denganku.

Tapi kemudian Hyori kembali meneteskan air matanya. Membuatku seketika kelabakan karena bingung.

Pertama, aku tak pernah berhubungan dengan gadis sejak lama.

Kedua, aku tak pernah peduli dengan gadis.

Ketiga, aku paling tidak ahli jika berurusan dengan gadis. Apalagi untuk menghibur.

Tapi semuanya berbeda sekarang. Aku mulai berubah karena gadis di depanku sekarang adalah Hyori.

Silahkan panggil aku payah. Tapi memang begitu faktanya. Aku payah dalam hal seperti ini.

Aku menggaruk tengkukku yang tidak gatal. Lalu melihat ke sekeliling, untungnya sedang sepi.

Apa yang akan dikatakan orang jika mereka melihatku sedang bersama seorang gadis 'yang sedang menangis'?

Bisa saja mereka berpikir jika aku yang membuat Hyori menangis 'kan?

Aku menggelengkan kepalaku cepat, lalu kembali menatap Hyori.

Aku menghela napas frustasi. Kali ini aku hanya akan mengikuti feeling.

"Kubilang berhenti menangis, dasar cengeng." Aku berjongkok di depan Hyori, menyamakan wajahku dengannya.

Hyori diam. Sementara tanganku bergerak perlahan mengelus wajahnya.

Perlahan, aku merapikan anak rambut yang menutupi sebagian wajahnya ke belakang telinganya.

"Aku benci melihatmu menangis."

Aku menatap mata gadis itu lurus-lurus. Lalu menangkup pipinya perlahan. Salah satu jariku menyeka air matanya lembut.

"Aku tak suka melihatmu bersedih."

Your Voice; TaehyungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang