Sungguh, itu cahaya?
Berdinding kelam
Beraroma murka
Lembarannya tak selembut kemarin
Pesonanya tak setulus dulu
Cahayanya tak bertuanIa memerah lagi
Pekatkan sorot kebencian
Hakimi sesiapa yang tak tahu soal
Ia semakin merah
Meleleh
Darah!Makassar, 08 Oktober 2016
![](https://img.wattpad.com/cover/101835164-288-k409165.jpg)
VOUS LISEZ
Senandung Dawai Hati
PoésieKumpulan puisi yang sudah diterbitkan dalam berbagai antologi bersama, untuk event, dan beragam puisi lainnya. High Rank: # 302 in Poetry 25 Agustus 2017 # 491 in Poetry 27 Juni 2017 # 533 in Poetry 23 Juni 2017