du@ bel@$ - bioskop

535 38 13
                                    

Jangan mengcopy cerita ini!!
Sangat susah membuatnya.
Tolong hargai cerita ini.
Vote dan comment tidak membuat anda jatuh miskin.

Cash : hanya milik tuhan semata. Saya hanya pinjam saja.

Menuju b x b, yaoi, yadong. 🔞🔞








Jihoon pov

Hari sabtu menjelang malam minggu ini sangat merepotkan. Kalian harus tau permintaan dari si anak kembar 4 ini.
Dan sial nya aku harus memenuhi kemauan mereka, siapa lagi kalo bukan guanlin dalang di balik semua ini.

Jadi mommy 4 anak itu sungguh bahagia, karena tuhan menitipkan malaikat kecil nya buat aku sama guanlin.
Tapi tidak semua nya itu berisi bahagia semua kan, kadang ada tangis nya juga.
Bisa tangis kesedihan, atau bisa juga tangis bahagia.

Bagi guanlin mungkin jadi daddy yang baik dan benar itu mudah, hanya dengan memenuhi semua kebutan mereka. Tanpa memberikan waktu luang dan kasih sayang nya untuk anak-anak.

Kenapa?

Kenapa aku bilang begitu?

Karena belakangan ini perusahaan Lai Corporation sedang meningkat pesat. Di tengah meningkat nya saham perusahaan Lai. Muncul problem sedikit-sedikit. Oleh karena itu guanlin jadi jarang memberikan waktu luangnya untuk anak.

"Ji.... Anak-anak jangan lari-larian. Daddy tidak menyuruh buru-buru kok. Pelan-pelan saja siapin tas kalian. Daddy juga masih di jalan pulang" teriak ku memberi tahu anak-anak yang kini tengah kegirangan karena tau daddy nya akan mengajak mereka untuk jalan-jalan.

Bukan mereka saja yg senang, aku Jihoon.... Eum maksudku, Lai Jihoon sebagai istri guanlin pun cukup senang dengan kabar gembira hari ini.
Siapa yg tidak gembira mendegar suaminya akan pulang, yg berarti akan ada waktu dimana kita menghabiskan waktu cuman berdua.

"Mommy sayang, powel bank jisoo mana? Telakhil jisoo talo tas kok. Tapi nda ada ya. Mommy lihat??" Tanya si anak kedua seme yg yah bisa dibilang sangat dekat denganku.

I love u jisoo~

"Tadi mommy charger sayang, mungkin sudah penuh. Coba liat di atas meja sana" tunjuk ku di meja ujung kiri dekat kasur.

"Benalkah? Makasih mom" dia menggenggam tanganku lalu memcium nya hingga basah. Hehhehe ada2 saja..

Di atas kasur jisun sedang berbaring, melihat kedua adik uke nya sambil tertawa.

"Mom, lihat mereka" tunjuk jisun.

Terlihat jihyo dan jihyun yang sedang berbicara. Apa yang membuat jisun tertawa. Aku memerhatikan nya lagi.

Oh astagah jihyoo.







Author pov

"Hyung, jihyoo pakai lip tint walna apa ya untuk menyambut kedatangan daddy?" Jihyo menunjukan 4 lip tint kepunyaan mommy nya yang dia ambil dari tas mommy nya.

"Eum hyung mau pakai yang peach saja, jihyun hyung malu jika terlalu merah. Jihyo pakai yang sama dengan hyung saja" usul jihyun.

Tapi bagaimana yah, jihyo agak sedikit keras kepala.

"Tidak mau, jihyo mau mencium pipi daddy dan memberikan tanda bibir jihyo disana hyung. Jadi jihyo pakai yang warna merah saja"

Ada 4 warna.

-natural
-pink soft
-peach
-red

Dan disana tertera warna merah nya sangat kuat. Tapi jihyo tidak mengerti akan hal itu.

PANWINK [GUANHOON] Sadis (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang