Chapter 11

2.9K 326 26
                                    

Tik tok~

Tik tok~

Selama beberapa detik setelah kepergian Ibu Wayo mereka masih terlihat canggung dan tak ada yang berani melakukan apa-apa. Mereka masih diam seperti orang bodoh. Hanya suara detik jam yang terdengar nyaring. Sampai..

"Mm" "Ehem" mereka berdehem bersamaan. Membuat mereka tambah salah tingkah.

"A.. Aaku akan mandi dulu, Setelah itu P'Pha bisa mandi" Wayo selalu berusaha tak melihat Phana, jujur dia merasa gugup saat ini.

"Hm mandilah" Wayo langsung cepat-cepat ke kamar mandi. Setelah Wayo masuk, Phana langsung bernafas lega.

Namun tak lama ponsel Wayo berbunyi, segera Phana menghampirinya dan melihat nama Ming tertera disana. Phana menjawabnya dengan santai

Hallo Yo

Hallo

Aw? P'Pha kah?

mm darimana kau tau?

Aku yang mengantarmu semalam

Oh ada apa?

Aku sudah mengantar mobilmu ke rumah Wayo, kuncinya ada di Ibunya

Oh ok Thanks na

Sama-sama Phi, ya sudah Phi kalau begitu aku tutup

hm

Phana melihat ponsel Wayo, seakan teringat sesuatu dia langsung menghubungi nomor ponselnya menggunakan nomor Wayo.

'Nah dapat' dia tersenyum melihat nomor Wayo diponselnya. Lalu mensave dengan nama 'My Wayo' karena terlalu larut dengan kesenangannya, dia sampai tak sadar akan kehadiran Wayo.

"P'Pha aku sudah selesai" Phana menoleh terkejut dan melihat Wayo yang sudah memakai bajunya

"Oh ok" Phana langsung mandi.

Tak berapa lama Phana keluar hanya dengan handuk yang dililit dipinggangnya.

Glek

'Damn it! Sial! Dia sexy sekali'

Wayo terpaku melihat pemandangan itu, dia bahkan sudah beberapa kali menelan ludahnya. Entah kenapa pipinya terasa panas sekarang.

"Yo?"

"Ah.. I.. Iya?"

"Boleh aku pinjam bajumu dulu?"

"Oh i.. Ini a.. Aku sudah menyiapkannya" Phana menghampiri Wayo dan mengambil bajunya yang ada ditangan Wayo. Wayo bahkan makin terpaku dan tak sadar mulutnya sudah menganga saat Phana melangkah mendekat padanya.

Puk

Phana memukul pelan kepala Wayo, dan mengambil bajunya.

"Apa sekarang pikiranmu sudah kemana-mana hm?" Phana dengan tidak berdosanya dia memakai baju di depan Wayo yang sekarang wajahnya sudah merah padam menahan malu.

Tanpa berkata apapun Wayo langsung melangkah mengambil tasnya dan pergi keluar meninggalkan Phana yang masih bersiap.

'Sialan! Dia sengaja ingin menggodaku atau apa? Ah jantungku rasanya ingin copot'

"Wayo dimana Phana?"

"Masih siap-siap" Wayo mulai duduk dan meminum susunya.

"Selamat pagi Mae Pao"

[PHAYO] Mysterious Boyfriend ✔ Where stories live. Discover now