48. Check!!

15.9K 796 8
                                    

"Yeay!! Akhirnya hari yang ditunggu tunggu dateng juga" Seru Gracia dengan heboh nya dari dalam kamar.

"Berisik terus kamu Gres!!" Luna menepuk wajah Gracia menggunakan bantal dan membuat gracia terjungkal jatuh dari kasur Luna yang tadi ia tempati.

"Kita mau jalan² kemana?" tiba² suasana hening sejenak ketika Felis bilang begitu.

"Gimana kalo pulang ke 'rumah' masing²? Uuhh aku kangen ka Geri" Seru Gracia dengan semangat

"Uuchh.. Ka Geriii... My Handsome!!" Seru Felis tak kalah heboh

"Heh inget kamu udah punya Fedrick" Luna ikut menyela pembicaraan.

"Oh iya Lupa, masih gantengan Fedrick juga sih" ucap Felis sambil menciumi guling yang sedang ia pegang

"Iyuuhhh".. Seru Gracia dan luna yang merasa jijik pada tingkah Sahabat nya itu.

"Gini deh gimana kalo ki----"..

Tok tok tok...
"Aduh siapa sih ganggu aja"

Gracia segera menghampiri pintu dan membukanya.

"Si--- hoy!! Main masuk² aja" dan ternyata yang mengetuk pintu tadi adalah Alan dan kawan², mereka langsung masuk bahkan sebelum diizinkan.

"Sstt.. Udah tutup pintunya, diluar ada penjagaan dadakan" Alen segera menutup dan mengunci pintu kamar para Gadis² itu.

"Lagi ngobrolin apaan sih?" tanya Senna

"Jadi gini un---"

Tok Tok Tok... Permisi nona, kami ingin mengadakan pengecekan.

"Hah?? Gimana ini?" Senna, Fedrick, Alan&Alen mulai panik

"Iya.. Tunggu sebentar" Teriak Gracia dari dalam kamar
"Kalian cepet masuk kamar mandi lalu kunci" Mereka+3 cewe tidak terkecuali Gracia berlari dengan cepat ke arah Wc..

Dan posisi mereka masuk adalah
*Seera dan Alen di kamar mandi Seera.
*Felis dan Fedrick di kamar mandi Felis
*Alan, Luna dan Senna di kamar mandi Luna

"Duh.. Kenapa kita yang bagian bertiga sih" Gumam Alan dengan kesal.

"Iya tunggu sebentar" teriak Gracia lagi

.Kriiet..

"Maaf Miss membuat kalian menunggu" ucap Gracia dengan cengiran khas nya.

Sekarang di depan pintu terdapat 3 orang wanita petugas keamanan di Fuerza Academy yang biasa melakukan pengecekan.
Mereka tidak terlalu berbahaya, karena tidak memiliki sihir atau Pengendalian apapun sebab mereka hanya diajari bertarung selama menempuh pendidikan.

"Kau... Sendirian nona?" ucap salah satu petugas tersebut sambil menengok ke arah kamar.

"Tidak, 3 teman ku yang lain sedang mandi, eh.. Berendam sih" jawab Gracia dengan santai

"Pagi² begini berendam, tidak kedinginan?" tanya petugas yang lain..

"Itulah, sudah ku beritahu mereka malah jawab dengan kompak 'Kan Libur'. Hufft mereka memang tidak bisa diburu buru kalau sudah liburan" Yap, Gracia memang Ratu nya Drama, ia bahkan bisa menjawab dengan santai pertanyaan² tadi dengan segala kebohongan yang ada di otak nya.

"Heh.. Dasar gadis², Eh.. Maaf apa boleh kami melakukan pengecekan?" tanya petugas yang sepertinya, lebih senior

"Tentu, silakan masuk kenapa tidak dari tadi" Gracia membuka pintu nya lebar dan membiarkan 3 petugas itu masuk dan mengecek semua yang ada di dalam kamar.

Salah satu petugas masuk ke area dapur dan kamar mandi.

-Di kamar mandi Seera
.Tok tok tok,
"Permisi nona ada orang?" tanya petugas tersebut

Seera segera menjawab dengan tenang nya "ya, ada.. Ada apa nyonya?"

"Ah.. Tidak nona hanya pengecekan, maaf mengganggu waktu santai mu"

-Di kamar mandi Felis
"Nona? Ada orang"
"Ada nyonya, kalau mau tanya² sama teman ku saja sepertinya dia sudah keluar" Jawab Felis dengan agak berteriak.
"Ah tidak nona, hanya mengecek.. Permisi"

-Dikamar mandi Luna
"No--"
"Haahh... Jangan mengintiip!!" teriak Luna dari dalam kamar mandi
"Eh..eh.. Ma..Maaf nona, hanya mengecek"

"Maaf sudah mengganggu waktu kalian, permisi".

Ke 3 petugas itu keluar dari kamar, Gracia kembali menutup dan mengunci pintunya.

Ia berjalan ke arah kamar mandi dan memberitahu teman² nya yang lain

"Hoy!! Petugasnya udah pergi" Seru Gracia

Mereka semua keluar dari 'tempat persembunyian'.




(Back scene saat di kamar mandi)

-Seera&Alen

Alen sedang menatap Wajah Seera yang tubuhnya ia senderkan ke tembok.
Alen mulai mendekatkan wajahnya kearah Seera.

Semakin dekat..... Bahkan sudah sangat dekat, hingga hampir tak ada jarak diantara mereka berdua. Sampai tiba²...

.Tok tok tok. (Petugas itu bertanya dan Seera menjawab)

Hingga Alen harus agak menjauhkan tubuhnya dari Seera..

Setelah petugas nya pergi

Alen kembali bertatapan dengan Gadis itu, kini tangan nya mulai menyentuh Pipi lembut Seera dan menariknya agar semakin dekat dengan wajahnya.

Seera mulai memejamkan matanya seolah tau apa yang Alen akan lakukan tapi dia membiarkannya.
Wajah mereka semakin dekat..
Begitupun jantung Alen yang semakin meronta.

Semakin dekat...
Sudah hampir tak ada jarak antara bibir ranum Seera dan bibir Alen dan...



"Hoy!! Petugas nya udah pergi"
Yap!! Suara Gracia mengejutkan dan menghancurkan semua nya, Seera segera berjalan ke arah pintu kamar mandi dan keluar

"Sial!! Gagal lagi, Gracia awas aja kau" Gerutu Alen dalam Hati.

-Felis&Fedrick

Yang dilakukan Fedrick tidak jauh berbeda dengan apa yang dilakukan Alen.
Tapi bedanya ia tidak se Agresif Alen.

-Alan, Luna&Senna

Luna sedang bersembunyi di kamar mandinya bersama Alan dan Senna, saat itu Luna memakai Dress dengan rok yang panjangnya hanya sampai 5cm di atas lutut.

arena panik tadi Alan Jadi lari dengan cepat dan akibatnya ia kelelahan, ia berjongkok dibawah dan tanpa sengaja saat ia mendongak ke atas yang ia lihat justru Rok dari dress yang digunakan luna, dan begitupun Luna karena merasa Aneh dengan Alan ia menundukan kepalanya dan tanpa sengaja melihat alan yang juga sedang mendongak di bawah Dress nya dan pada Akhirnya...

"Haahhh!! Jangan ngintiip"

Dan dia baru sadar kalau ada petugas di luar kamar mandinya.
Setelah petugas pergi dan terdengar suara....
"Hoy!! Petugas nya udah Pergi!!"

Luna dan Alan langsung keluar dari kamar mandi.

Dan kalian tau apa yang terjadi sama Senna?....

"Aduh.. Gak ada jendela apa disini? Kaburnya gimana? Gimana kalo kebakaran" Senna memanjat-manjat Bathtub sambil mencari Jendela sekitar situ:v

Fuerza Academy  (Vol.1) [END]Where stories live. Discover now