Just fake love

2.3K 298 13
                                    


Aku memperhatikan Chaeyoung diperjalanan, betapa damai hatiku melihatnya, jantungku benar-benar berdebar cepat. Aku merasa lebih hidup jika berada disamping gadis ini.

"Hei Chaeng, semalam aku memimpikanmu"ucapku

"Terus?"jawabnya

"Terus?hmmm...kata orang-orang jika kau memimpikan seseorang, berati seseorang itu tengah memikirkanmu"ucapku

Tiba-tiba dia melirikku dengan pandangan tajam, membuat gugup dibuatnya,

"Maksudmu, kau memimpikanku kemarin itu karna aku memikirkan mu! Begitu? Hah!"ucapnya terus menatapku tajam

"Mm..hmm..yaaa"ucapku ragu

"JANGAN KEPD'AN, memikirkan mu itu hal yang mustahil bagi ku! yang ada kepala ku sakit jika memikirkanmu"bentaknya

Yatuhan untung cinta! Galak sekali,

"Aishh bisakah kau pelankan suaramu itu!aku hanya bercanda "ucapku sedikit membentak, mengalihkan pandanganku dan berjalan meninggalkannya.

"Yakk!!! Kenapa jadi kau yang marah !"ucapnya.

Aku terkekeh mendengarnya, Aku berhenti dan berbalik lalu ku menggenggam tangannya.

"Ayo pergi sebentarlagi bell masuk!"ucapku lalu menariknya dan berlari.

"Yakk!!!bodoh tangan ku sakit!"dia terus mengoceh.

"Hh..hah...hah...aishh dasar bodoh!bodoh!"kesal Chaeyoung, tangannya mulai memukul pundaku berkali-kali,

"Ya ya aku mintamaaf!"ucap ku,sungguh apa tangannya terbuat dari besi? Kuat sekali pukulannya,

Dia berbalik dan berjalan meninggalkanku. Gadis macam apa dia ini yatuhann!!!



Laki-laki bodoh itu benar-benar menyebalkan, berani-berani nya dia menarik tanganku dan berlari. Hei aku ini princess aku benci berlari!

"Wahh ada apa dengan mukamu Chaeng?kecut sekali" Ku lihat Joy menyambutku dengan ucapan tanpa dosanya itu, cih. Tidakkah dia lihat kesialanku pagi ini????

"Sibodohku benar benar menyebalkan"ucap ku

"Hahaha, masih 59 hari lagi Chaeng kuatkan lah hatimu"ledek Miyeon padaku.

"Ini semua karna hukuman bodoh kalian berdua!"kesalku lalu aku duduk dibangku ku.

"Hahahahaha"tawa keduanya semakin membuatku kesal.

Pagi ini semua guru rapat hingga jam pertama ini menjadi jamkos, semua teman kelas ku termasuk Miyeon dan Joy memanfaat kan waktu ini untuk kekantin, karna aku malas kemana mana jadi aku diam dikelas,
Aku menidurkan kepalaku dimeja sambil memejamkan mataku.

Aku merasakan seseorang duduk di sampingku, saatku buka mataku, Lim si bodoh itu sudah ada di hadapanku, dia ikut menidurkan kepalanya dan menatapku. Padangan kami bertemu, dia menunjukan senyum bodohnya itu.

"Aishh pergilah"ucapku lalu aku membalikan kepalaku agar tidak berhadapan dengan nya.

Dia mencolek-colek bahuku dengan telunjuknya. Sibangsat ini!!!

"Apa!"kesalku sambiil menegakan posisi dudukku.

"Aishh tenang lah sedikit, ini sebagai permintaan maaf karna sudah menarikmu tadi pagi"ucapnya lalu dia menyodorkan ku bunga bangkai.what?ajdgsjskdyt!!!!

"Apa-apaan kau ini! Kenapa kau beri aku bunga bangkai!!!!"sentakku

"Habisnya disekolah hanya ada bunga ini Chaeyoung, yasudah aku petik saja untukmu, lagipula bunga bangkai spesies bunga juga. "ucapnya.

Dear Lim [END]Where stories live. Discover now