(SWC 5) rencana bikin mewek

99.9K 1.8K 15
                                    

Bel pulang sekolah baru saja berbunyi sekitar 10 menit yang lalu. Ataya masih berada di kelasnya karena ia belum selesai menyalin tugas yang diberikan oleh gurunya yang ditulis di papan itu.

"eh tayi buruan elah lama amat sih lo. Tuh lihat anak anak udah pada pulang"

"diem deh rol. Lo sendiri juga belum selesaikan"

"ya kan nanti gue nyalin punya lo"

Takk

Ataya memukul kepala carol dengan pulpennya. Membuat carol meringis sakit. Ataya kesal, carol bukannya membantu, malah jadi kompor yang membuat ataya panik sendiri. Selain itu ataya juga ingat kata kata artha tadi pagi yang menyuruhnya untuk langsung menuju parkiran setelah bel berbunyi karena artha akan menunggunya disana

"tayi ayo buruan. Gue tinggal lo"

"iya bentar kurang satu nomer nih"

Ataya menulis secepat yang ia bisa. Tak pedulu tulisannya akan seperti cakar ayam.

"huh.. Akhirnya selesai"

Ataya buru buru membereskan barang barangnya kedalam tas. Ternyata didalam kelas tinggal carol dan ataya saja. Sedangkan teman temannya yang lain sudah pulang. Ataya dan carol berjalan beriringan keluar dari kelasnya dan menyusuri koridor kelas 11 yang berada di lantai dua. Carol terus berbicara, menceritakan apa yang terjadi kemarin saat ataya tidak masuk sekolah dengan sangat hebohnya. Untung disini sudah sepi. Ataya hanya membalas dengan sesekali tersenyum atau menjawab seadanya saja. Saat mereka turun tangga tiba tiba langkah ataya berhenti. Dan membuat carol juga berhenti

"kenapa tayi? " tanya carol pada ataya. Sedangkan ataya hanya diam saja dan pandangannya ke arah seseorang yang berdiri di tengah anak tangga paling bawah. Otomatis carol juga melihat ke arah yang di lihat oleh ataya. Dan seketika juga carol ikut terdiam saat melihat siapa yang ada disana

"lo ataya kan? Adik nya artha? " ucap cowok itu sambil langkahnya perlahan menaiki anak tangga dan mendekati ataya hingga berjarak satu anak tangga saja. Ataya hanya menganggukkan kepalanya dengan takut takut

"heh bilangin ya ke abang lo itu, jangan sok jadi cowok. Dipikir dia yang paling hebat di sekolah ini? Dan kalau sampai besok gue di panggil sama guru bp awas aja." cowok itu mendekatkan wajahnya pada ataya dengan tatapan tajam. Otomatis ataya juga langsung memundurkan kepalanya

"lo yang bakal rasain akibatnya" ucap cowok itu tepat didepan wajah ataya. Kemudian cowok itu langsung pergi begitu saja

"gila!! " ucap carol tiba tiba

"lo tau siapa dia?" tanya carol dan dibalas gelengan kepala oleh ataya

"dia itu kak Ken. Ken Made si preman sekolah"

"ha? " ataya terkejut mendengar tuturan carol. Kemudian mereka kembali melanjutkan langkahnya sambil berbincang bincang

"iya. Dia itu preman sekolah. Pasti dia habis ngelakuin sesuatu yang ngelanggar aturan sekolah dan pasti abang lo memergoki dia. Mangkannya dia kesini buat ngancam lo"

"siapa yang ngancam ataya? " tiba tiba suara artha yang muncul dari belakang ataya dan carol. Otomatis carol dan ataya langsung membalik badan mereka

"siapa yang ngancam? "ulang artha lagi

"itu lo kak, si preman sekolah. Kak ken. Katanya dia bakalan ngelakuin hal buruk ke ataya kalau kak artha ngelaporin dia ke guru bp. Aww!! "
tiba tiba ataya menginjak kaki carol. Memang mulut carol lemes. Artha bisa marah besar jika ia tau ada yang bermaksud buruk pada ataya

"shit!! " umpat artha. Tangannya mengepal kuat. Kemudian ia menatap ataya dengan tajam sedangkan ataya hanya menundukkan kepalanya saja

"pulang! " ucap artha kemudian menarik tangan ataya. Meninggalkan carol di sana sendirian.

1. Secret With COUSINS (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang