#5

12.2K 1.2K 91
                                    

Jaehyun telah kembali ke fakultasnya.
Dia tersenyum menampakkan dimplenya sepanjang jalan menuju ruangan membuat heran mahasiswa lain. Jaehyun sangat jarang seperti itu.

Saat sampai di ruangan jaehyun segera duduk di bangkunya dan dia masih saja tersenyum.

Membuat temannya sangat heran melihatnya.

" kau tidak sakit kan?" Ucap lucas sambil mengetes suhu badan jaehyun, di jidat jaehyun dengan telapak tangannya.

" tidak.. lepaskan tanganmu" ketus jaehyun tapi masih tersenyum.

" sepertinya kau sudah tidak waras" ketus mingyu.

" kau tersenyum seperti orang gila sejak tadi" tambah yuta.

" memangnya apa masalahmu haaa.. kalau aku tersenyum. Terserah padaku lah" kesal jaehyun.

Yuta,lucas dan mingyu memutar bola matanya kesal.

" kau tadi dari mana?" Tanya penasaran Johnny.

" dari melihat pujaan hatiku" tawa jaehyun.

" HEOLLL DAEBAK" ucap kompak ten,winwin dan jungwoo.


Johnny,Lucas, Yuta dan Mingyu ( JLYM)

Segera berdiri dan mengangkat bangku mereka ke depan jaehyun.

" siapa siapa siapa? Tanya penasaran JLYM

" itu urusanku.. bukan urusan kalian. " tawa jaehyun terbahak bahak.

" aishhh... kau sudah main rahasia dengan kami" kesal Johnny.

" bukan begitu. Ini sangat spesial dan sepertinya dia susah di dapatkan. Nanti saat ku dapatkan akan ku beritahu siapa" ucap jaehyun sambil menaik turunkan alisnya.

JLYM memutar bola matanya kesal.

" sudah kembali ke tempat kalian. Biarkan jaehyun." Tegas winwin.

JLYM segera kembali ke tempat mereka.
Mereka berempat sangat takut kalau winwin marah. Apalagi yuta.

" terima kasih winwin.." tawa kecil jaehyun.

" iya jaehyuniieee.. akhirnya kau tidak menjomblo lagi" tawa winwin.

" ku pastikan dia yang terakhir. Aku hanya mau dengannya. Hanya dengannya" ucap jaehyun sambil tersenyum.

" HEOLLL... aku merinding" ucap yuta

" dia benar-benar di mabuk cinta" tawa jungwoo.

" bukan mabuk lagi. Gila karena cinta" tambah ten.

Jaehyun hanya tertawa mendengar itu semua.

...........

Eunwoo sedang duduk bersama moonbin.
Dan QueenTeam ( QT ) doyoung, baekhyun dan taeil di perpustakaan.

Tapi eunwoo sedang melamun sejak tadi.
Doyoung mengerutkan dahinya saat melihat eunwoo seperti itu.

" ada apa denganmu? " ketus doyoung dan sedikit memukul tangan eunwoo.

Eunwoo tersentak kaget saat doyoung melakukan itu.

" haaa... ada apa sayang?" Tanya eunwoo.

" ada apa katamu. Aku tadi tanya ada apa denganmu?. Kamu melamun kenapa haaa" kesal doyoung.

" pelan kan suaramu doyoung. Kita di perpustakaan" tegas baekhyun.

Doyoung memicingkan matanya pada baekhyun.
Baekhyun hanya memutar bola matanya malas.

" ada apa haaa?" Tanya doyoung kembali.

" tidak ada apa-apa sayang.. aku hanya sedikit lapar" senyum tipis eunwoo.

" emangnya kalian berdua tadi tidak makan?" Tanya heran doyoung pada moonbin .

" makan.. tapi kau tahu kan kekasihmu itu seperti predator makanan. Dia tidak puas jika hanya makan sedikit" ketus moonbin.

Moonbin sebenarnya tidak pernah menyukai doyoung sejak dulu. Tapi dia hanya menyembunyikan rasa tidak sukanya di depan eunwoo.

" hmmm... kalau begitu ayo kita makan saja" perintah doyoung kemudian menarik tangan eunwoo.

Eunwoo hanya mematuhi doyoung dan pergi meninggalkan perpustakaan itu.

Moonbin memutar bola matanya kesal melihat sikap doyoung.

" aku tahu apa yang di lamunkan oleh eunwoo" senyum taeil.

" apa haaaa apa... jangan sok tahu" ketus moonbin.

" aku tidak sok tahu... dia memikirkan primadona fakultas kita kan" ucap taeil sambil menaik turunkan alisnya.

Moonbin tersentak kaget saat mendengarkan omongan taeil.

Begitu juga dengan baekhyun.

" kau tahu dari mana?" Tanya penasaran baekhyun.

" apa sih yang tidak ku tahu. Biar masalah dalam lubang tikus pun aku tahu" ucap percaya diri taeil sambil meniup kutex kuku yang dia pakai di kukunya.

" kau yakin?" Tanya baekhyun lagi.

" iya.. aku yakin 1000%" tawa kecil taeil.

" kau tahu moonbin ini akan menjadi masalah besar buat taeyong. Jika dia berani mendekati eunwoo. Kau tahu kan doyoung gilanya seperti apa" tambah taeil sambil meniup kembali kukunya.

' aku harus memberitahu taeyong.. dia tidak boleh mendekati eunwoo' batin baekhyun.

" iya aku tahu... kau tidak boleh mengatakan apapun pada doyoung" tegas moonbin.

" tidak lah.. walaupun aku temannya. Aku tidak suka saat dia menganiaya orang lain, seperti pecundang saja" ketus taeil.

" bagus... kau pintar juga ternyata" tawa moonbin.

Taeil memutar bola matanya kesal.

Baekhyun segera berdiri.

" kau mau kemana baekhiii" ucap manja taeil.

" aku mau ke loker dulu. Ada hal penting yang mau ku ambil. Nanti aku kembali" tegas baekhyun.

" baiklah..." ucap taeil.

Baekhyun segera meninggalkan tempat itu.

" jangan sampai doyoung mengetahui ini. Ini akan berbahaya buatmu taeyongiee" gumam baekhyun.

.................
.................
.................

Jangan lupa tinggalkan komentar kalian.....

Always happy guysss....

Saranghaeee 🙆🙆🙆❤❤❤

I Don't Know Where stories live. Discover now