YTMHA: Bab 23

1.3K 168 33
                                    

Would you open your heart to me?
-Melvin-

SETELAH mendengar peringatan dari cowok yang baru saja muncul tiba-tiba, Sylvia melepaskan cengkraman pada lawannya. Meskipun ia harus menelan rasa kesal, karena sudah kehilangan mangsanya. Dan lagi-lagi, semua karena ulah dari cowok sok pahlawan itu.

"Selain tukang buli, ternyata lo juga nggak tau malu ya. Bikin keributan di tempat umum kayak begini. Biar jadi viral? Terus lo jadi terkenal dan happy?" cecar Melvin dengan segudang asumsinya. "Bukan begini caranya!"

"Shut up!"

"Apa perlu gue ajarin pakai cara yang lebih cerdas?"

"Lo kenapa sih, selalu ikut campur urusan gue?"

"Ya jelas gue ikut campur. Cowok mana yang tega ngebiarin ceweknya dibuli. Ternyata stres nih anak, Nu." Melvin berujar pada Keanu, yang sedari tadi hanya diam memperhatikan interaksi kakak sepupunya dengan gadis bernama Sylvia.

"Kalian berdua mau pulang?" Keanu justru lebih tertarik bertanya pada Krystal dan Mutiara.

"Iya," sahut Krystal singkat.

"Aku anterin aja yuk!" tawar Melvin ikut menyahut.

Krystal langsung setuju begitu pula dengan Mutiara, lagipula untuk apa mereka berlama-lama di sana. Yang ada Sylvia terus membuat perhitungan dengannya.

Akhirnya mereka berempat meninggalkan rumah makan tersebut, kecuali Sylvia. Gadis itu terlihat sedang menelepon seseorang dengan nada marah-marah. Mungkin melampiaskan kekesalannya.

"Kalian kenapa bisa di sini?" tanya Krystal saat mereka sudah berada di dalam mobil.

"Ada acara sih di dalem, ulang tahun saudara. Tapi, tenang aja udah kelar kok acaranya iya 'kan, Nu." Melvin bersuara di balik kemudinya.

"Iya, lagipula kita cabut duluan karena mau latihan band." Keanu ikut menjelaskan

"Kalau begitu kami ngerepotin kalian dong. Harusnya kita nunggu taksi aja ya, Mut." Krystal berubah khawatir. Gadis itu takut merepotkan Melvin dan Keanu karena harus mengantarnya pulang lebih dulu.

"Hey, hey, nggak begitu lah cantik. Kamu itu segalanya buat aku. Aku rela deh bolos latihan, demi berduaan sama kamu." Melvin kembali berujar dengan kata-kataya seperti biasa.

Dasar orang gila!

Keanu mengeplak kepala bagian belakang cowok itu, yang membuat Melvin menoleh kesal ke arahnya. Sementara Mutiara hanya tersenyum kecil melihat interaksi keduanya.

"Kalau lo bolos beneran, bukan cuma gue keplak loh, Vin." Keanu memberi peringatan, tangannya masih mengepal menatap Melvin yang mulai menyengir lebar.

"Canda, Nu. Yailah, serius banget lo ketularan si Widhy ya?" Melvin menatap spion di depan untuk memperhatikan Krystal. Gadis itu terlihat murung sama seperti sang adik. Mungkin, ini karena ulah Sylvia tadi. "Btw, kalian kenapa bisa ada di rumah makan tadi?" tanya Melvin hati-hati.

"Nanti aja aku ceritainnya ya," mohon Krystal. Mengetahui nada bicara lemah dari gadis itu, Melvin menahan rasa ingin tahunya untuk bertanya lebih lanjut.

Mobil yang dikemudikan Melvin sudah memasuki halaman kediaman Krystal. Lalu lintas yang padat membutuhkan waktu lebih lama di perjalanan tadi, dan hal tersebut membuat Mutiara dan Keanu terlelap.

Sepanjang perjalanan, Melvin bertanya basa-basi yang tak lain untuk membuat Krystal kembali ceria. Meski, keheningan mendominasi setelah lawakan absurd Melvin berakhir. Untung saja playlist di audio mobil terus mengalun. Kalau tidak, Melvin bisa ikutan mengantuk saat mengemudi.

You Took My Heart AwayWhere stories live. Discover now