STALKER (GxG) [END]

Prolog

Diliat dari sisi mana pun dia sangat sempurna, ketika dia diam.. Dia tersenyum, Dia menangis. Sempurna! Sangat sempurna

Ckrek...

Hari ini pun dia berangkat ke sekolah menggunakan bus, ah lihat lah dia selalu tersenyum dan penuh semangat. dia bercahaya dan membuat ku silau

Ckrek...

Ah! Dia membantu seorang nenek nenek yang kesulitan membawa barang belanjaan saat turun dari bus. Ramah sekali. Bagaimana bisa dia seperti malaikat?.

Ckrek...

Jam pelajaran sekolah, dia kelihatan mengantuk, imut sekali.. Matematika ya? Pelajaran yang sangat dia benci.. Kkk sangat lucu

Ckrek...

Pulang sekolah saat nya dia bekerja sambilan menjaga minimarket. Dia sangat ramah walau pun ada pembeli yang sangat menyebalkan kan, tapi dia selalu tersenyum.

Ckrek...

Kau sempurna hehehe...

Crek...

Lama lama aku bisa gila kkkk~

                      °STALKER°

"Shuha-ya sampe jumpa besok..." seseorang melambaikan tangan nya ke arah shuhua.

"Iya kak.. Dahh.." teriak Shuhua sambil melambaikan tangan nya dan berjalan berlawanan arah dengan teman nya.

Shuhua mengerat kan pegangan pada tali ransel nya, ia baru saja pulang dari tempat nya berkerja sambilan yaitu di mini market.

Shuhua menulusuri jalan setapak menuju apartemen nya, Tanpa sadar seseorang terus mengikuti langkah nya tidak jauh beberapa meter dari nya.

Orang itu memakai hoodie berwarna hitam dengan tudung menutupi kepala nya, sebuah kamera tergantung dileher nya ia terus menyunggingkan senyuman mengerikan saat mengikuti shuhua.

Mata nya langsung membulat saat segerombolan pria menghadang jalan shuhua, wanita berhoodie hitam itu langsung bersembunyi di balik tembok

"Hei manis.. Terlambat pulang sekolah ya..?" ada sekitar 6 orang pria yang tampak nya juga masih remaja.

"Minggir.." jawab shuhua dengan wajah datar.

"Kkk... Jangan galak begitu dong kan kelihatan nya tambah cantik.." salah seorang dari mereka maju mendekati shuhua.

Melihat itu wanita yang tadi mengikuti shuhua terlihat mengepalkan tangan nya,

"Kalau kalian macam macam aku akan telfon polisi.." shuhua mengeluarkan hp nya, Wanita yang tadi ingin menghampiri shuhua mengurung kan niat nya.

"Sombong sekali padahal kan kami cuma mengajak kenalan.." ledek pria tersebut yang disambut tawa teman teman nya yang lain.

"Aku tau kok kau siapa? Yeh shuhua anak seorang Pelacur dan pembunuh jadi tidak usah sok baik begini dong. Pasti ibu mu sudah mengajari mu untuk-.."

Plak!

Shuhua menampar pria tersebut,

Pria itu menyeringai sambil memegang pipi nya
"Aw.. Sakit sekali.." ledek nya

Shuhua menatap pria itu dengan penuh emosi. "Lain kali aku akan membunuh mu!" ucap shuhua dengan penuh penekanan.  lalu dengan cepat berlalu pergi meskipun dia masih mendengar tawa cemoohan dari pria-pria tersebut.

Shuhua menghapus air mata nya yang sudah keluar begitu saja dari sudut mata nya, dia menghela nafas kasar mencoba untuk tidak menangis lagi.

-----

Setelah memastikan shuhua pulang dan masuk ke apartement nya, wanita berhoodie hitam yang sedari tadi terus mengikuti shuhua berjalan pulang, ia berjalan ke arah pria yang tadi meledek shuhua dan membuat nya menangis.

Wajah wanita itu terlihat datar, tangan kiri nya mengegengam sebuah batu yang ia sembunyikan dibelakang.

"Hai..." wanita itu mendekat sambil tersenyum, membuat gerombolan remaja itu bingung

"Ada ap-.."

Bugh!!

"AKhh..." pria itu langsung tersungkur saat kepala nya di hantam batu, melihat itu teman nya yang lain melihat wanita itu dengan sangat kaget

"Brengsek! Apa apaan kau...!" salah seorang dari mereka maju hendak menampar wanita itu, tapi Dengan cepat wanita itu menangkap tangan nya dan memilintir nya kebelakang.

"Akh Tangan ku! Sialan..." teriak nya kesakitan.

Bugh...

Wanita itu tersungkur saat seseorang dari mereka memukul punggung nya.

"Dasar cewek gila, cari mati hah?!.."

,.....

"miyeon ah.. bagai mana hari mu hari ini? Menyenangkan...?"

"Cerita lah pada ku kalau terjadi sesuatu.. Mengerti?"

Wanita bernama miyeon itu tengah duduk di kamar nya sambil menyusun beberapa foto, tampak nya ia seseorang tengah menelfon nya, meskipun hp nya di loudspeaker dan di taroh diatas meja. tapi tampak nya ia lebih sibuk menyusun foto dari pada meladeni seseorang yang menelpon nya tersebut

"Miyeon? Setidak nya sekali berbicara lah pada ku. Aku ini kakak mu.."

Miyeon menoleh ke arah hp nya, wajah nya tampak babak belur dan luka luka.

"Setiap hari aku memikirkan mu karena kita berjauhan aku tidak bisa terus memantau mu, setidaknya kalau ada apa apa cerita lah sama ku..."

"Aku baik baik saja..." ucap miyeon memotong pembicaraan orang tersebut

"Syukurlah, lakukan lah hal hal yang membuat mu senang.. dan terus lah bahagia.."

"Iya.. Aku melakukan nya hehe melakukan sesuatu yang membuat ku bahagia..." miyeon menempel kan foto tersebut di dinding kamar nya, bukan cuma satu bahkan seluruh dinding kamar nya sudah di penuhi foto seseorang,

Yeh shuhua,

"Aku menolongnya..hari ini hehe..."

TBC...

Ff mishu pertama saya hehe... Sebenarnya saya tidak pandai menulis, tapi lagi ingin saja kkkk~
karena saya suka saja lihat Miyeon xShuhua

Enjoy it and hope you like it hehehe