Chapter 8

1.8K 212 15
                                    

Hari ini akhir pekan. Junsu dan jaejoong sedang menikmati lagu di gazebo belakang rumah, mereka memang selalu melakukan itu jika tidak ada kegiatan.

"joongie-ah kau berpacaran dengan yunho hyung?" tanya junsu tiba-tiba pada orang yang duduk bersandar di depannya.

"hmm~ aniyo hyung, waeyo?" kata jaejoong heran dengan pertanyaan junsu.

"benarkah? Aku kira kalian berpacaran, bahkan yunho hyung hampir tiap hari kemari saat kau sakit cedera kemarin" junsu mengutarakan pemikirannya melihat kedekatan yunho dan jaejoong.

"haaa~ entahlah hyung, aku tidak ingin memikirkan itu" ucap jaejoong dengan helaan nafas.

"sudah saatnya kau membuka hatimu lagi, yunho hyung orang baik dia bisa menjaga dan membahagiakanmu" saran junsu.

"entahlah hyung, aku tidak ingin terlalu berharap"

"ya terserah kau saja"

Junsu menyerah menghadapi jaejoong kalau sudah seperti itu. Lain halnya jaejoong, dia terlihat merebahkan diri melihat langit sore yang terlihat cantik sore ini sambil memikirkan perkataan junsu.

.
.

Malam harinya, jaejoong yang tiduran di tempat tidurnya bersiap untuk tidur kembali memikirkan apa yang di ucapkan junsu sore tadi. Sebenarnya jaejoong merasa nyaman dengan yunho dan sikap-sikap yang yunho tujukan kepadanya kadang membuat diri jaejoong merasa dispesialkan oleh yunho.

Drrrt
Drrrt

Mendengar getar smartphonenya, jaejoong meraih benda tersebut dan melihat pesan yang masuk.

[kau sudah tidur jongie?]

Jaejoong pun mendapatkan pesan dari orang yang sedang dipikirkannya yaitu yunho.

[belum hyung, waeyo?]

[akhir pekan ini aku dan changmin akan berlibur. Apa kau ikut? Aku juga akan mengajak yoochun dan junsu juga]

[hmm suie hyung juga ikut? Baiklah aku akan ikut]

Setelah membalas pesan tersebut, jaejoong meletakkan kembali smartphonenya pada meja nakas samping tempat tidurnya dan memejamkan matanya mengarungi pulau kapuk.

.
.

Matahari sudah muncul kembali dari sebelah timur menyinari bumi pertanda malam telah berganti pagi. Pagi ini jaejoong berencana untuk menanyakan kepada junsu apakah dia benar akan pergi ke pantai atau itu hanya ajakan yunho saja. Seperti biasanya, kedua pangeran kim itu berangkat ke sekolah dengan diantarkan supir pribadi keluarga kim.

"hyung, semalam aku mendapat pesan dari yunho hyung, dia mengajakku pergi ke pantai, dia juga bilang kau akan ikut. Benarkah hyung?" tanya jaejoong pada orang yang duduk di sebelahnya yang terlihat asyik memainkan game di smartphonenya

"ahh iya aku lupa mengatakan padamu kemarin.. nde yunho hyung, chunnie, dan changmin mereka akan ke pantai" jawab junsu setelah menyudahi gamenya.

"mereka mengajakmu kan hyung?"

"eoh ndee~ dan pastinya aku juga akan mengajakmu, tapi semalam aku lupa mengatakannya padamu"

"hmm.. baiklah makan malam nanti aku akan meminta ijin kepada eomma dan appa hyung"

"tentu, aku pun harus ijin kepada mereka juga"

.
.
Skip time
.
.

Rencana yang telah direncanakan dulu bukanlah sekedar omongan belaka. Namun, benar-benar terlaksana, yaitu hari ini. Jaejoong, junsu, yunho, changmin, dan juga yoochun mereka berlima pergi ke pantai untuk berlibur sekedar melepas penat setelah rutinitas panjang yang mereka jalani selama kuliah atau bersekolah, apa lagi bagi junsu yang sudah berada di tingkat akhir yang sangat membutuhkan liburan untuk mengistirahatkan otaknya dari segala aktivitas belajarnya.

I'll Give You My HeartDonde viven las historias. Descúbrelo ahora