OO. Preface

5.4K 260 10
                                    

"Terus, ini jadinya gimana?"

Kak Hessa cuma diam, dengan mulut yang terbuka sedikit, dia menatap benda pipih kecil yang ada ditangan kanannya sekarang.

Itu testpack, yang menunjukan 2 garis alias positif. Iya, gue positif hamil, mengandung.

"Kamu mau suruh aku gugurin anak ini?" Tanya gue, sekali lagi. Sekarang kak Hessa menoleh, tapi dia masih nggak menjawab.

"Kak—"

"Kamu yakin, test packnya nggak kadaluwarsa?" Sahut kak Hessa seketika, membuat gue merotasikan kedua mata lelah.

"Kak, aku udah tes tujuh kali dari kemarin dan hasilnya sama aja, semua positif."

Kak Hessa menghela pasrah, dia diam lagi.

"Jangan diem coba, cari jalan keluarnya." Cecar gue agak gemas. "Diem dapet apa?"

Gue memandang kak Hessa yang cuma bengong menatap kesatu arah, sampai akhirnya pasrah, menghela nafas dan mengalihkan pandangan dengan segera.

Sambil meraih tas selempang gue diatas sofa rumah dia, gue beranjak berdiri dari sana.

"Tunggu, Nya."

Kak Hessa menahan tangan gue.

Gue berdecak malas, dengan gusar berbalik menoleh kearah dia. "Apa?" Sahut gue.

"Iya, kita tanggung jawab sama-sama."

"Tanggung jawab sama-sama gimana?"

"Nanti aku bilang ke ayah bunda kamu, ke mama papa aku juga, tapi nanti, selesai aku olimpiade, ya?" Ujar kak Hessa, lalu meraih tangan gue agar duduk kembali disebelahnya.

Sedangkan, gue masih kebingungan parah. "Emang mau dilanjut? Gak di gugurin aja?"

"Emang kamu gak takut kalo di gugurin?" Tanya kak Hessa. "Aborsi gitu? Ke dukun?"

"Y— ya, takutlah. Kenapa pake tanya segala coba?" Gue mengalihkan pandangan. "Tapi lebih takut di usir dari rumah." Kemudian gue meringis kembali menatap kek Hessa.

"Makanya, kamu dengerin aku."

Selanjutnya dia menangkup pundak gue, membuat gue bertatap muka dengan dia.

"Ini," dia memegang perut gue.

Tapi, tangannya langsung gue tebas. "Awas ah, nggak mau pegang-pegang dulu."

"Iya, oke." Kak Hessa cuma pasrah.

Dia akhirnya cuma nunjuk perut gue. "Ini, ini ada karena hasil kita berdua, jadi, kita berdua juga yang harus tanggung jawab buat dia. "

"Tapi—"

"Gak ada tapi-tapi, Anya."

—[]—










[ Heeseung as Hessa Devandra ]

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

[ Heeseung as Hessa Devandra ]




All rights reserved
©️janevenue, 2021

Story by janevenue

WhiteoutTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang