Eskalasi Rasa dalam Sebuah Rumah #1

16 1 0
                                    

Tak sepatutnya aku menyesali hidup yang telah kujalani selama enam belas tahun ini. Aku masih punya cukup waktu untuk menata hidup yang lebih baik dari apa yang aku lalui sekarang. Melegakan memang jika aku sadar bahwa umurku masih sangat muda dan tidak terlalu cocok untuk mengeluh soal hidup yang tidak berjalan sesuai keinginan. Tapi, menunggu waktu yang tepat akan datang hanya akan membuatku seperti orang bodoh yang menyebrang saat lampu sedang hijau. Tanpa persiapan, tidak tahu apa yang dihadapi, dan mati.

Memikirkannya saja membuat segelas jus yang sedang kunikmati menjadi terasa tawar, begitu juga dengan sepiring nasi goreng ini. Orang-orang lalu-lalang tepat di depanku. Membayangkan apa yang sedang mereka lalui dan telah mereka lewati, rasanya tak ada yang seberat apa yang telah kujalani. Aku yakin diantara mereka semua tidak ada yang habis bersinggungan pendapat dengan seorang ibu tadi malam.

Eskalasi Rasa dalam Sebuah RumahWhere stories live. Discover now