Poison Genius Consort 2 (1026- end)

1046

Setelah mengirim Tang Li, Long Feiye dan Han Yunxi berangkat.

Berbicara secara logis, mereka seharusnya sudah setengah jalan ke Gunung Surga sekarang. Mereka akan tiba di sana setengah bulan lagi. Namun, perjalanan tak terduga ke Sekte Tang telah menunda mereka selama beberapa waktu. Waktu ke puncak gunung tertunda setengah bulan.
Ini berarti perjalanan dari Sekte Tang ke Tianshan akan memakan waktu satu bulan.

Ini akan menjadi awal Maret dalam sebulan. Bahkan jika mereka tidak menemui masalah di Tianshan, masih akan membutuhkan banyak waktu untuk melakukan perjalanan dari Tianshan ke pasar gelap.

Waktu memang ketat.
Han Yunxi dan teman-temannya meninggalkan kereta dan pergi dengan menunggang kuda. Begitu mereka meninggalkan Sekte Tang, mereka pergi dalam awan debu.

Han Yunxi dan Long Feiye tidak bertanya di mana Gu Qishao berada, karena mereka yakin dia ada di sana sepanjang waktu, tetapi belum keluar.
Akhirnya, malam itu, ketika mereka beristirahat di tepi sungai, Gu Qishao tiba-tiba muncul dan mengulurkan tangan yang ramping dan tampan ke arah Long Feiye.
Dia sangat kasar, "Bawa!"
Tadi malam dia mengikuti lelaki gila itu sepanjang perjalanan pulang, dan menghabiskan malam itu di atap lelaki lamanya, dan, pagi ini, telah berjalan jauh menuruni bukit dalam kegelapan sebelum dia berbalik.

Dia secara alami melihat orang gila itu menyeret Xu Donglin bersamanya untuk memberikan sesuatu pada Long Feiye.

Long Feiye tidak mengatakan apa-apa saat dia menyerahkan barang-barang itu. Han Yunxi agak penasaran, tetapi Gu Qishao tidak bersembunyi. Dia membuka kotak itu di tempat.
Di dalam kotak tergeletak koin tembaga, diikat dengan tali merah.
Gu Qishao tertegun, tetapi dengan cepat pulih dan berkata sambil tersenyum, "Kelihatannya cukup bagus."
Han Yunxi berpikir dia melihat desain di atas koin tembaga dan menjulurkan kepalanya untuk melihatnya lebih jelas. Melihat ini, Gu Qishao sebenarnya memberinya koin tembaga sambil tersenyum. "Jika kamu menyukainya, aku akan memberikannya kepadamu. Ini adalah hal yang baik, hanya ada satu di dunia."
Han Yunxi segera mundur. "Tidak!"
Ini adalah hadiah dari Pill Old Furnace Man, tetapi dia memberikannya begitu saja. Bisakah orang ini makan sesuatu?

Gu Qishao masih tersenyum. "Aku tidak akan menyimpannya jika kamu tidak menginginkannya. Jika kamu menyukainya, kamu bisa bermain dengannya lagi."

Han Yunxi memutar matanya, terlalu malas untuk merespon.
Baru saat itulah Gu Qishao menyimpan koin tembaga itu. Tidak tahu di mana dia meletakkannya; tidak ada yang melihatnya.

Setelah istirahat sebentar, meskipun melelahkan, tidak ada yang berniat untuk beristirahat.
Setiap kali mereka memikirkan Ning Jing dan Mu Linger dan yang lainnya, tidak peduli seberapa lelah mereka, mereka harus bertahan.
Sebelum berangkat, Long Feiye berkata kepada Xu Dongliu, "Tulis surat kepada Guru yang mengatakan kami akan tiba sekitar sepuluh hari lagi."
Dengan kecepatan mereka, mereka benar-benar bisa melakukannya dalam sepuluh hari.
Jika Long Feiye mengirim surat ini, siapa yang akan ia dapatkan?
Pada saat ini, mereka mati-matian bergegas menuju Gunung Surgawi. Adapun Bai Yanqing dan Jun Yixie, mereka berdua menunggu mereka pergi ke Penjara Macan untuk menyelamatkan yang lain.
Jun Yixie telah mengerahkan lapisan demi lapisan pertahanan di dalam dan di luar penjara - total enam lapisan. Dia bertekad untuk menjaga Long Feiye dan Han Yunxi di dalam.
Korespondensi antara Istana Sepuluh Ribu Pedagang dan Bai Yuqiao telah berjalan dengan lancar, jadi Long Feiye dan Han Yunxi tidak tahu apa-apa tentang itu. Bai Yuqiao dan yang lainnya bahkan kurang menyadari apa yang telah dilakukan Jun Yixie.

Dengan kedatangan tanggal jatuh tempo, gerakan Ning Jing menjadi lebih dan lebih nyaman, dan perutnya tidak bisa disembunyikan. Dia tidak berani keluar selama lima hari penuh karena dia takut mengalami kecelakaan.
Seseorang harus tahu bahwa jika mereka mengalami kecelakaan pada saat ini, mereka akan berada dalam bahaya memiliki satu mayat dan dua nyawa.
Pada saat ini, Mu Linger membantu Ning Jing memijat kakinya. Karena ini trimester kedua, ketenangan mulai muncul, dan persendiannya akan terasa sakit.
Mu Linger telah memberinya beberapa bahan obat untuk mengobati edema, tetapi mereka tidak bisa menyembuhkan rasa sakit di persendiannya. Saat ini, dia sedang memijat pergelangan tangan Ning Jing.
"Suster Jing, jangan gugup. Sudah sebulan, saudara perempuan saya dan yang lainnya pasti akan segera datang!"
"Sister Jing, ini adalah beberapa hari terakhir. Kamu harus santai. Selama anak itu lahir, semuanya akan baik-baik saja."