Sekretaris Pribadi Seumur Hidup (1-20 End)

Part 8

1 Minggu kemudian...

Niken masuk ke ruang kerja Nick dan langsung mengkunci pintu ruang kerja Nick. Nick pun langsung berkata...

" Sayang, kamu kok lama banget sih? Kamu nggak lupa kan sama jadwal ML kita berdua jam 2 siang gini? "

" Nggak kok kak. "

" Sayang, kamu kok ngomongnya nggak semangat gitu sih. Kamu nggak mau lagi ya ML sama kakak siang-siang gini? Kamu lupa sama kesepakatan kita berdua? "

" Nggak lupa kok. Tapi kak Nick, bisa nggak kita ML nya 3X dalam seminggu bukan 3X dalam sehari? "

" What? 3X dalam seminggu? Sayang, kamu tahu kan tujuan aku nikahi kamu itu apa? Tujuan kamu menikah dengan aku itu apa? "

" Iya tahu, tujuan kakak nikah sama Niken cuma buat anak. Kak Nick kan anggap Niken cuma sebagai pabrik anak. Tujuan Niken nikah sama kak Nick juga karena pekerjaan dan uang. Kak Nick kan udah bayarin uang operasi dan uang pengobatan ayah. Kak Nick juga udah bayarin uang sekolah buat ketiga adik-adik Niken. "

" Istri kak Nick pintar nih, tapi semua itu karena kak Nick sayang dan cinta sama kamu. Kalau kak Nick nggak sayang dan cinta sama kamu, kak Nick nggak mungkin donk jadikan sekretaris pribadi kak Nick, menjadi sekretaris pribadi seumur hidup pakai plus-plus lagi. Plus dinikahi, plus dikawini dan plus di jadikan pabrik anak. "

Ucap Nick langsung memeluk tubuh Niken. Nick pun merenggangkan pelukannya, meletakkan kedua tangannya di pinggang Niken dan mencium kening Niken. Nick pun kembali berkata...

" Sayang, kamu jangan ngomongin masalah uang lagi donk. Maaf, dulu kak Nick paksa kamu menikah dengan kak Nick dengan iming-iming uang dan pekerjaan. "

" Kakak nggak salah kok, Niken kan memang mata duitan. Niken kan menikah sama kakak bukan karena cinta tapi karena uang. Maaf kak, waktu itu Niken butuh banget uang buat operasi dan pengobatan ayah juga buat biaya pendidikan ketiga adik-adik Niken. "

" Udah di maafin sayang, lagian kakak juga salah. Sekarang mau ya kita ML di sofa? "

" Iya deh... "

" Kok pakai deh sih sayang? Berarti kamu terpaksa donk? Yang ikhlas donk sayang... "

" Iya kak. "

Nick tersenyum mendengar ucapan Niken. Nick pun mencium kening, kedua mata, hidung, kedua pipi dan bibir Niken dengan lembut. Siang itu mereka berdua seperti biasa ML di atas sofa yang ada di dalam ruang kerja Nick dan tidak lupa menganjal bokong Niken dengan bantal kursi.
________________

Malam harinya...

Saat Nick masuk ke dalam kamar mandi dan mandi, Niken cepat-cepat berlari ke dapur mengisi air panas ke dalam botol beling dan cepat-cepat masuk kembali ke dalam kamar. Niken pun langsung berbaring di tempat tidur dan memakai selimut tebal. Niken pun meletakkan sapu tangan dan botol beling air panas tersebut ke atas dahinya dan berkata...

" Auw panas banget... "

10 menit kemudian, Nick keluar dari dalam kamar mandi. Niken pun cepat-cepat menyimpan botol beling dan sapu tangan tersebut di bawah ranjang. Nick pun duduk di pinggir ranjang dan berkata...

" Sayang...waktunya kita ML..."

" Kak, malam ini kita nggak usah ML ya? "

" What? Malam ini kita berdua nggak ML? Nggak bisa...!!! "