20

2.9K 295 23
                                    

"loh taehyung ko Coco nya tidurrr"

Yoongi berkacak pinggang, anak dan suaminya tertidur dengan tv yang masih menyala. Yoongi goyang tubuh suaminya agar terbangun tanpa mengusik tidur anaknya, taehyung yang merasa terganggu lalu membuka matanya perlahan dan pusing tiba tiba menyerang, baru saja ia tidur tapi sudah di bangunkan ibu negara.



Taehyung mengusap dahinya lalu menatap sang istri dengan merengut "kenapa yoon"

"Coco belum makan tae, tapi dia malah kamu bikin tidur"

"Maaf aku tidak tau, tapi haruskan kau bangunkan aku yoongi? Kepala ku bahkan pusing tiba tiba saat kau bangunkan"

Yoongi terdiam, wajah suaminya mengapa tiba tiba jadi seperti wajah saat pertama mereka bertemu, dingin, tak ada raut wajah ramah ,datar, menatap dengan tatapan tajam. Demi apapun ibu sevek kita jadi mati kutu sebab suaminya pasti benar benar tak suka atau mungkin ada masalah dan ia berusaha menghilangkan penat nya dengan tidur tapi malah ia bangunkan.





"Kenapa muka mu menyeramkan begitu melihat ku" dengan sewot yoongi menjawab, karna ia tak mau ketauan suaminya bahwa ia takut suaminya versi berwajah datar.

Taehyung bangkit dari posisi tidur nya, ia tarik kedua lengan kemejanya sebatas siku dan menatap wajah istrinya dengan tatapan tidak bersahabat "yoongi ku mohon jangan pancing emosi ku, kau tau aku sedang tidak dalam emosi yang baik dan kau malah membuat ku semakin pusing dengan sikap mu"

Taehyung tetap berusaha sabar karna dia tau istrinya ini tidak bisa jika dihadapi dengan bentakan, walaupun wajahnya sudah mengajak perang tapi nada suara taehyung masih seperti biasa dia berbicara.
Yoongi yang memang sedang dalam kondisi mood yang mudah berubah ubah merasa tersinggung karna suaminya bilang ia pusing dengan sikapnya, itu membuat si ibu hamil tersinggung.

"Jadi kau tak suka dengan sikap ku? Apa yg salah? Aku hanya membangunkan dan kau marah padaku dan Tidak suka sikap ku.  Lelucon apa yang kau buat taehyung, aku bahkan tak melakukan hal aneh" yoongi menatap taehyung dengan tatapan yang sama tajamnya, wajah nya agak memerah dan air mata mulai tertampung di kedua sudut matanya.




Melihat sang istri yang hampir menangis taehyung menghela nafas dan mengusap wajahnya berusaha untuk membuang emosi nya jauh jauh. "Sudahlah yoongi, tak begitu maksudku---"

"jadi bagaimana maksud mu" yoongi memotong pembicaraan suaminya, dia tatap taehyung dengan tatapan menantang dan nada suara yang agak menjengkelkan.





Taehyung yang sudah berusaha sabar malah di buat kesal oleh kelakuan sang istri, yang ia mau hanya yoongi yang bertanya dengan baik baik, mengajak ia berbicara berbagi masalah atau setidaknya temani saja ia tidur, usapan tangan yoongi pada tubuh taehyung sebenarnya sudah sangat membantu mengurangi bebannya.







"Kau dengarkan dulu aku kim yoongi! Ku baiki tapi kau malah semakin menjadi. Dengarkan aku! hutang perusahaan ku semakin menumpuk dan tanggung jawab ku bukan hanya dirimu , Coco dan anak yang ada di perut mu"

"Masih ada lagi mamih ,papih , jennie. Kau tak tau seperti apa aku memutar otak ku agar kalian semua hidup tercukupi dan kantor ku tetap berdiri dan tidak bangkrut! Roda itu berputar kim yoongi, dan aku sedang ada di posisi bawah saat ini. Aku bahkan tak yakin kau bisa di ajak hidup susah, kau terlalu manja, terlalu banyak permintaan mu, kau bahkan tak pernah mau memakai barang murah, apa tak kau pikirkan bagaimana pusing nya diriku memenuhi semua itu?"

Perkataan terkahir yang di lontarkan taehyung sukses membuat istrinya terdiam, dia bahkan dengan senang hati memakai sendal jepit jika perlu, tak ada dalam dirinya tak mau memakai barang murah, dan permintaan apa yang taehyung maksud? Yoongi bahkan tak minta apa apa akhir akhir ini.




My Cute Family (taegi) Where stories live. Discover now