- MCB 0,12 - Drunk -

785 71 59
                                    

MY CRAZY BOSS 0.12
|| Drunk ||

Andai melupakan masa lalu bisa begitu mudah, mungkin hidupku akan lebih baik sekarang.“— Krystal J.

Chanyeol menatap Kyungsoo yang begitu asyik memakan makanannya dengan jeli. Matanya menelusuri jari jemari Kyungsoo yang menggenggam sendok dengan begitu anggun, mulut yang mengunyah dengan begitu nikmat tanpa mengeluarkan suara, dan mata yang terpejam saat merasakan betapa lezatnya makanan yang ia santap. Sejujurnya Chanyeol sedikit dibuat bingung dan penasaran dengan sosok di depannya itu. Bagaimana tidak? Saat bersamanya, Kyungsoo bisa menjelma menjadi sosok ibu yang begitu cerewet dan penyayang dalam satu waktu lalu berubah menjadi begitu menyeramkan saat ia mengganggu keseriusannya. Tak urung, laki-laki pendek yang sedang ia perhatikan itu bisa melemparkan sebuah benda ke arahnya jika saja ia mengganggu konsentrasinya. Dan, sialnya apapun benda yang Kyungsoo lempar pasti akan tepat sasaran.

“Kau tidak berubah haluan menjadi penyuka lelaki, ‘kan, Yeol? Kau menatapku seolah aku adalah mangsa terenak yang pernah kau lihat.”

“Aku tidak tahu sampai kapan aku bisa menahan diri jika kau masih terus berada di apartemenku.” Chanyeol menyeringai. Matanya menatap makanan yang ada di hadapannya tanpa minat. Semenjak Sehun membawa Krystal pulang dalam keadaan tak sadarkan diri, nafsu makannya menghilang begitu saja.

Kyungsoo mengusap bibirnya yang terkena sedikit saus menggunakan serbet putih yang berada di dekat gelas minumnya. Matanya menatap sengit Chanyeol yang sekarang melayangkan tatapan menggoda ke arahnya. Tangannya meraih garpu yang  berada di sisi kiri piring dan menggenggamnya kuat-kuat.

“Aku tidak sabar untuk melemparkan garpu yang kupegang ke kepalamu. Sebagai pelajaran atas sikap kurang ajarmu padaku.” Kyungsoo tersenyum manis akan tetapi tatapannya berubah mengintimidasi. “Untung saja aku Hyungmu. Mengingat status itu, membuatku berbaik hati untuk membebaskanmu dari daftar kelinci percobaanku.”

Seolah ada ribuan volt yang menyerang tubuhnya, Chanyeol tersengat mendengar ucapan Kyungsoo. Cukup saat ia dalam masa bodohnya dulu, ia mau-mau saja menjadi kelinci percobaan laki-laki itu, hanya karena diberi iming-iming sebuah gitar baru. Sekarang, ia tak akan mau diperdaya begitu saja.

“Kau pasti bercanda, ‘kan, Kyung Hyung? Aku juga bercanda atas perkataanku tadi … dan sikapku hari ini, itu pun pura-pura.”

“Ck! Tak usah membahasnya lagi. Lebih baik kau habiskan makananmu saja, sementara aku akan mengecek kembali keadaan Krystal. Jangan lupa untuk membereskan sisa makananmu sebelum aku kembali.” Kyungsoo mendorong kursinya ke belakang dan melangkah menuju kamar Krystal tanpa menoleh kembali pada Chanyeol yang bernapas lega.

Sepeninggal Kyungsoo, Chanyeol segera membereskan peralatan makan yang ia dan Kyungsoo gunakan sebelum mengikuti jejak laki-laki itu ke kamar Krystal.

"Bagaimana kedaannya?" ujar Chanyeol dengan kepala yang muncul di sela-sela pintu, yang laki-laki jangkung itu buka.

"Untung aku tak sempat melemparkan termometer ini ke arahmu."

Chanyeol tersenyum mengejek, "Kau sendiri tak suka jika dikejutkan Hyung."

"Keadaan Krystal menurun. Aku tak yakin gadis itu akan sadar sekarang. Jadi, aku akan menginap malam ini." Kyungsoo membereskan segala peralatan yang ia keluarkan. "Bisa kau ambilkan aku baskom berisi air hangat dan handuk lembut?"

Chanyeol mengangguk. Laki-laki itu pergi ke dapur guna mengambil barang yang diinginkan Kyungsoo.
Ponsel Chanyeol berdering, menandakan adanya telepon masuk di sana. Chanyeol mengambil ponselnya dari dalam saku celana dan melihat nama penelepon dengan dahi yang mengerut.

MY CRAZY BOSS (MCB)Where stories live. Discover now