03 Raja & Ratu - Balas Dendam

159K 8.4K 453
                                    

Masih belum follow? Kuy sekarang emang mau kapan lagi? Biar cepat up dan setiap hari, jangan lupa vote juga komen:)

Terima Kasih.

...

Tuhan adalah seniman yang sangat luar biasa, mengukir wajah sang ketua Lynster itu dengan sempurna tanpa cela, membuat kaum hawa mana-pun akan menoleh berkali-kali untuk mengucapkan syukur disaat melihatnya. Dirinya juga dikenal sebagai sesosok pria dengan jutaan misteri yang kehadirannya akan ditakuti, namun itu semua mungkin belum berlaku untuk gadis bermanik mata abu-abu yang terkenal keras kepala tersebut.

Belum bukan berarti tidak.

Dalam api yang membara dan tidak pernah padam, keinginan seorang Ratu Grethania yang tinggi adalah sebuah motivasi dalam hidup, yang membuatnya menjadi seorang wanita yang sangat dinginankan karena dapat dengan mudah membuat kaum adam jatuh hati akan parasnya. Dan untuk sekali lagi, semua itu belum hadir menyeruak kedalam hati sang Raja Glovaro.

Dan untuk hal yang sama, belum bukan berarti tidak.

Langkah besar Raja berjalan melangkah menyusuri koridor milik kelas sebelas dengan seorang diri, dan entah untuk apa, namun pria itu sengaja menampakkan diri karena alasan tertentu.

Senyum misterius itu telah terukir sejak dirinya melihat sosok yang telah berani mengusik hidupnya, membantah ucapannya, dan yang telah menatapnya tanpa takut itu sedang berada diluar kelas.

“Kanjeng Ratu, jangan duduk disitu, ntar lu nyungsep kebawah.” Ujar Grace sambil menatap was-was sahabatnya itu yang tengah duduk diatas pagar pembatas koridor lantai tiga sekolah.

“Bentar aja, fotoin gue dong.” Bantah Ratu seraya memberikan ponselnya pada Grace.

“Ingat ya Kanjeng, jiwa bar-bar lo nggak akan bikin lo selamet kalau jatuh dari sini. Lagian lo phobia ketinggian, jangan macem-macem, deh.” Peringat Danela lagi.

“Ribet, dah, lo berdua. Cepet fotoin mumpung gue berani, nih, sekalian gue pas pake celana olah raga.”

"Udah jangan bacot, buruan!" Imbuh Ratu lagi.

Dengan hembusan nafas pasrah, Grace hanya menurut dan segera memasang strategi untuk memotret Ratu.

Tuk!

 Mencari Ratu artinya sama dengan mencari masalah baik itu yang disengaja ataupun tidak. Ketiga mata gadis itu terbelalak lebar saat sampah botol air mineral yang dilempar Ratu itu bukan mendarat ke tong sampah melainkan mengenai kepala seseorang.

Raja Glovaro.

Mata elangnya langsung mengintimidasi Ratu tanpa ampun, membuat nyali gadis itu tiba-tiba ciut.

 “Gu—gue nggak sengaja.” Ucap Ratu terbata dengan senyum kakunya.

“Nggak sengaja?” Tanya Raja pelan, namun terlihat menyeramkan.

Masih dengan tatapan yang sama, Raja melangkah mendekat kearah Ratu yang masih terduduk diatas pagar sambil mencengkram tiang disebelahnya. Nafas Ratu memburu, antara takut dan entahlah... dirinya hanya merasa bahwa jantungnya berdetak lebih cepat dari biasanya.

Semakin dekat, hingga Ratu dapat mencium dengan jelas aroma parfum yang dipakai oleh sosok didepannya tersebut, semakin membuat Ratu mencengkram kuat tiang disampingnya.

“Jangan mendekat.” Cicit Ratu namun tak dihiraukan oleh Raja.

“Ja--Aaaa!”

Hap!

Raja & Ratu [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang