Makam

9.3K 497 7
                                    

Author Pov

Sepanjang perjalanan menuju ke kantin semua siswa siswi memberikan tatapan sinis,jijik, mengejek kepada Christy dkk
Christy dkk tampak acuh dan memasang wajah datar dan dinginnya dan terus melanjutkan jalannya tanpa memperdulikan omongan omongan gak penting mereka.

Christy Pov

"Duhh tambah satu lagi tuh nerdnya"

"Kenapa kepsek nerima nerd" kampungan sih"

"Sekarang ada ketuanya tu nerd"

"Jijik banget mereka kumuh, kenapa bisa sekolah disini"

"Hasil ngejalang kali"

"Bakal jadi bahan bullyingnya Jessica dkk nih"

"Iuhhh ogah gue temenan sama mereka yang ada ketularan miskin"

"Wah ngajak ribut tu yang ngatain Christy jalang!" ucap Jovanca emosi.

"Emang tu ngajak ribut, gue tebas kepalanya tau rasa dia!" ucap Rere ikut emosi. (Rere itu nama panggilannya Renata ya gaess)

"Udahlah biarin aja toh mereka gak tau siapa gue kan kalau tau juga bakal muji muji." ucap gue menenangkan sahabat"nya.

"Hufftttt ok." ucap Jovanca dan Rere.

"Yaudah yuk ah lanjut keburu bel masuk nih." ucap gue .

"Penuh banget Chris, kita duduk mana nih gak ada yang kosong." ucap Rere.

"Tuh ada satu di pojokan, disitu aja yuk." ucap gue.

"Yaudah yuk gue udh laper." ucap Rere.

"Makanan mulu yang lo pikirin." ucap Jovanca.

"Bodo amat." ucap Rere.

"Kalian mau pesen apa?" tanay Jovanca setelah sampai ke tempat duduk yang mereka tuju.

"Kayak biasa aja Jov." jawab Rere.

"Ok." ucap Jovanca dan langsung bergegas memesan makanan.

Sambil menunggu pesanan mereka datang, Rere dan Christy pun sibuk dengan hpnya masing masing sampai terdengar teriakan teriakan para siswi siswi yang mengalihkan perhatian mereka berdua dari hp.

"Kebiasaan banget dah kalau udah liat cogan." ucap Rere menengok ke arah keramaian tersebut.

"Makanan datang." teriak Jovanca.

"Berisik bego jangan teriak." ucap Rere yang dibalas cengiran oleh Jovanca.

"Hehehe ya maap kebiasaan." ucap Jovanca cengengesan.

"Pada kegatelan banget dah mereka liat mostwanted doank gtu banget." ucap Jovanca.

"Biasa kurang belaian." jawab Rere asal.

"Diem, makan." ucap gue datar.

Rere dan Jovancapun langsung diem dan makan tanpa suara yang terdengar hanya dentingan sendok dan garpu. Karena suaranya Chisty bikin bulu kuduk berdiri kalau lagi datar.

Author Pov

9 laki laki keluar dari kelas berjalan menuju kantin melewati koridor sekolah dengan gaya mereka yang cool. Yang langsung membuat para siswi2 menjerit gak jelas.
Gak cuma itu aja, tapi diantara mereka ada 3 perempuan yang cantik bak dewi yunani yang membuat para siswa2 klepek2 karena kecantikan mereka. 12 orang tersebut bisa dibilang mostwanted girl dan boys di sekolah ini.

"Peter ganteng banget sih yaampun"

"Peter, jadi pacarku yuk"

"Kaila imut banget sih"

CEO is Leader Mafia (COMPLATE) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang