Kediaman Alexander

8.4K 426 25
                                    

"Pasien mengalami koma dan kehilangan banyak darah sehingga pasien harus dirawat di ICU karena kritis." ucap dokter .

"Apa!? Gak mungkin itu dok! Hiks gk gk mungkin hiks." ucap Jeslyn histeris mendengar ucapan dokter.

"Ya Tuhan kenapa harus terjadi kepada putri ku Tuhan." ucap Jason rapuh dan memeluk istrinya.

"Kapan adik saya bisa sadar dok hiks." ucap Kaila.

"Kami belum bisa memastikan." ucap dokter.

"Sudah dapat darah dok?" tanya Leo.

"Kami kehabisan stok di rs." jawab dokter yang terlihat cemas juga.

"Golongan darahnya apa dok?" tanya Leo.

"O." jawab dokter.

"Saya memiliki golongan darah yang sama dok." ucap Christo tiba2 sebelum Leo membalas ucapan dokter.

"Baiklah mari ke ruangan saya." ucap dokter diikuti Christo.

"Hmm gaes sorry ya lebih baik kalian pulang dulu ya. Makasih banget udah nemenin kita dari tadi disini." ucap Leo ke teman2nya.

"Ok, lo yang sabar ya Le, Kai, Jo." ucap Leon.

"Om tante kita pulang dulu ya nanti malem kita kesini lagi." ucap Dylan.

"Iya makasih ya." ucap Jason.

Sekarang hanya tinggal orang tua Christy, Leo, Kaila, Jo, Allan, Allen, Christo dan Aurel.

"Om tante, kita minta maaf ya seandainya tdi Christy gak selamatin kita mungkin Christy gak sampai kayak gini." ucap Allan meminta maaf.

"Iya gapapa nak udah jalannya Tuhan mungkin." ucap Jason.

"Lebih baik kalian pulang dulu." ucap Jason.

"Tapi Christo masih donorin darah om." ucap Allan.

"Gpp nanti biar Christo dianter Leo pulang, kalian pulang dulu istirahat nanti malem bisa kesini lagi." ucap Jason.

"Baik om tante kami permisi dulu." ucap Allan.

"Kita pulang dulu ya om tante."ucap Allen menuntun Aurel yang masih sedih.

"Gue balik dulu ya bro titip Christo." ucap Allan ke Leo.

"Sipp hati2 ya." ucap Leo.

Kediaman Keluarga Alexander

"MAMIIIIIIIII PAPIIIIIIIIIII." teriak Aurel saat memasukin manssionnya diikuti Allan dan Allen.

"Ada apa sih kok Aurel teriak2 segala mana keliatan kalian habis nangis kenapa hmm?" tanya mami mereka.

"Hiks mami hiks maafin aku hiks." ucap Aurel tiba2 memeluk maminya.

"Hei ini kenapa jelasin ke mami." ucap Chelsea menatap kedua anak kembarnya Allan dan Allen.

"Aku hiks udah inget hiks semunya mi hiks." ucap Aurel dalam pelukan maminya.

"Inget apa sayang? Sini duduk dulu tenangin diri kamu dulu." ucap Chelsea.

"Ada apa ini kenapa adik kalian pulang2 nangis." ucap Christian daddynya.

"Tadi kita kecelakaan mi trs Aurel kebentur kaca." ucap Allen.

"Kok bisa kecelakaan." ucap Christian.

"Dan sekarang dimana Christo." ucap Christian lagi.

"Christo dirumah sakit pi." ucap Allan.

"Apa yang terjadi sama Christo?!" ucap Christian panik.

"Mami sama papi tenang dulu." ucap Allen.

"Gini ya mi pi aku jelasin, tadi kan kita kecelakaan itu karena ada orang yang mau celakain kita dan itu bikin Aurel kebentur trs adiknya temen kita itu selamatin kita dengan berantem sama preman2 itu tapi dia ditembak sama salah satu preman itu mi pi dan bikin dia koma n butuh darah dan sekarang Christo yang lagi donorin darah buat adiknya temen Allan." ucap Allan menjelaskan ke mami papinya.

CEO is Leader Mafia (COMPLATE) Where stories live. Discover now