Fatimah.48

32.1K 1.8K 416
                                    

🌻ASSALAMUALAIKUM 🌻

HAPPY READING 🌸

"Bacanya pelan-pelan ya biar kerasa panjang haha"

.FATIMAH.

Bukan tak ingin memaafkan, tapi lidah terasa kelu untuk sekedar bilang "Aku sudah memaafkan"

-EMPAT PULUH DELAPAN-

[ SEBAGIAN DI HAPUS KARENA PROSES PENERBITAN ]

"Udah ngabarin Ari belum Tim keadaan Satria" Tanya Lala.

Mendengar pertanyaan Lala membuat Fatimah mengangguk pelan.
"Udah, bahkan di semua sosial medianya tapi ya gitu, dia gak aktif" Jawab Fatimah yang membuat Lala mengerutkan dahinya.

"Loh? Emang dia di Malang ngapain sih sampe seminggu lebih gini gak bisa buka Handphone" Tanya Lala lagi yang membuat muka Fatimah seketika masam.

"Ah, katanya dia bakal dijodohin sama Oma nya" Jawab Fatimah yang membuat Lala tersedak.

"Uhuk ... uhuk"
"Serius?" Tanya Lala lagi.

"Dua Serius bahkan, dia sendiri yang bilang ke aku" Jawab Fatimah.

"Jangan bilang Ari dijodohin sama Olin" Ucap Lala yang membuat Fatimah terdiam.

"Engga mungkin sih, kan Olin bilang cowok yang di jodohin sama dia itu Duda" Jawab Fatimah yang membuat Lala menggelengkan kepalanya.

"Gue punya firasat kalau Ari emang di jodohin sama Olin. Lo kaya gak tau aja Ortunya Olin gimana, mereka kan suka nakutin Olin, dan bisa jadikan Olin sendiri yang ngerubah jalan ceritanya" Ucap Lala.

"Dan yang bakal bikin lo kaget Tim, Olin gak kesini itu dia diajak Ortunya ke Malang" Lanjut Lala yang membuat Fatimah membulatkan kedua matanya.

"Kamu Serius?" Tanya Fatimah.

"Serius, gue kan ngajak Olin tapi sama kaya Ari susah dihubungin gitu, terus gue telepon deh Momy nya Olin terus gue bilangkan mau ngobrol sama Olin nah Momy nya gak ngasih gitu ya udah gue bilang mau ngabarin keadaan Meydina yang kecelakan, pas Momy nya denger ucapan gue dia kaget lalu ngasih Hpnya ke Olin.

Gue bilang keadaan Satria sama Meydina ke dia dan Gue tanya Lo kemana kenapa susah dihubungin, mau dijemput gak kesini sama gue atau yang lain,  dan dia jawab Gue gak bisa gue lagi di Malang Lo tau sendirikan La gue mau dijodohin" Ucap Lala menjelaskan kepada Fatimah.

Mendengar ucapan Lala membuat Fatimah terdiam mencerna kata demi kata yang Lala keluarkan, dan tiba-tiba terbesit bayangan saat Olin bilang akan dijodohkan oleh Orang tuanya dan Fatimah baru ingat ekspresi mimik wajah Ari saat itu.

Fatimah mengangguk pelan.
"Bisa jadi sih La" Ucap Fatimah.

"Jangan dong, lo taukan Ari suka sama lo?" Tanya Lala yang membuat Fatimah mengangguk ragu.

"Mungkin jodoh Ari bukan aku" Jawab Fatimah.

Lala berdecih pelan. Bukan, bukan karna jawaban Fatimah tapi karna nasib Fatimah, setiap pria yang suka dengan Fatimah pasti di ambil oleh Meydina dan sekarang Olin.

"Ih, kenapa Ari pasrah gitu sih, kenapa dia harus ke Malang, netap aja gitu disini biar gak dijodohin" Kesal Lala.

"Ari bilang dia gak mau terikat sesuatu tanpa rasa, dia kesana karna Oma nya kena serangan jantung" Ucap Fatimah yang membuat Lala semakin kesal.

[ SEBAGIAN DI HAPUS KARENA PROSES PENERBITAN ]

"Jadi sebenarnya mau ngomongin apa?" Tanya Fatimah lagi.

"Aku cuman mau jelasin secara langsung soal Keluarga Wahid saat ini" Jawab Rafki.

"Sebenernya waktu tau Pian datang ke rumah bilang Meydina pendarahan ngebuat Om Husna kaya kebakaran jenggot, dia heboh baget kaget gitu karna menantunya masuk rumah sakit, apalagi waktu Pian bilang kalau sampai Meydina stress, tertekan atau kembali pendarahan bayinya gak akan selamat, ngebuat Om Husan sedih banget.

Tante Nisa ....

[ SEBAGIAN DI HAPUS KARENA PROSES PENERBITAN ]



SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH PUASA SEMUANYA, SEMOGA LANCAR YA ❤️



HALLO TERIMA KASIH TELAH MEMBACA 🌸

GIMANA SAMA PART 48 NYA? SEMOGA SUKA YA 🌻

JANGAN LUPA VOTE DAN COMMENT NYA!🌸

DAN JANGAN LUPA IKUTI ( FOLLOW ) AKUN INI JUGA YA 🌻











🌸WASSALAMU'ALAIKUM 🌸






FATIMAH
















FATIMAH [ TERBIT ]Where stories live. Discover now