38; Seo Daemi?

3.6K 264 8
                                    


"Taehyung-ah, Hyeongju dimana?"

Kini mereka berada di rumah sakit. Saat Jesselyn jatuh pingsan Taehyung langsung cepat-cepat membawa Jesselyn kerumah sakit. Bohong jika Taehyung tidak khawatir. Selama perjalanan Taehyung selalu panik, bahkan saat menelepon Yoongi, nada bicara Taehyung sedikit meninggi. Yoongi tau kalau adiknya yang satu ini menyukai istrinya, dia juga tidak melarang Taehyung dekat dengan Jesselyn.

ceklek.

"Dokter, bagaimana istri saya?" Yoongi langsung menghampiri Dokter yang baru saja keluar dari ruangan.

"Anda Suaminya?" ucap Dokter.

"Iya, saya Suaminya. Istri saya baik-baik saja kan?"

Taehyung yang berdiri di belakang Yoongi ikut panik. Karena sedari tadi Dokter belum bilang kabar Jesselyn bagaimana.

"Istri anda baik-baik saja, hanya butuh istirahat. Dan untung kandungannya sehat-sehat juga,"

Yoongi merasakan ada kelegaan dihatinya. Tapi Yoongi lupa kalau Taehyung belum mengetahui fakta kalau Jesselyn sedang mengandung. Yang hanya tau Ibu Jesselyn, Yoongi dan ada satu orang lagi yang mengetahuinya, tapi Jesselyn tidak pernah tau siapa itu. Padahal orang itu yang memberitahu ke Ibu nya. Taehyung yang mendengar itu langsung terkejut. "Terima kasih dok,"

"Baiklah. Saya permisi dulu. Jika ada apa-apa bisa tekan tombol di atas tempat tidur pasien," ucap Dokter dan pergi.

"Hyung,"

"Sejak kapan?" Tanya Taehyung

Yoongi mengambil napasnya dan membuang dengan kasar. Ia tidak bisa berbohong pada Taehyung. "Usia kandungannya hampir sebulan. Tolong bilang ke Dokter dan suster, jangan ada yang beri tau siapa-siapa," ucap Yoongi yang langsung masuk ke ruangan Jesselyn.

Taehyung masih tidak bisa berkata-kata.

[-]

Saat di dalam. Yoongi menggemgam tangan Jesselyn.

"Hyeongju-ya, Taehyung tau. Sepertinya memang kita harus memberi tahu semuanya, sebelum terlambat."

Ceklek.

"Sudah bilang?" ucap Yoongi yang sadar Taehyung sudah masuk.

"Ehm..."

"Aku tidak tau bagaimana mengatakannya, kalau kau ingin marah silakan. Maaf saat itu aku sama Hyeongju lepas kendali," ucap Yoongi yang masih menatap Jesselyn.

Taehyung menghela napasnya. "Selagi Hyung benar-benar tanggung jawab. Aku tidakmungkin marah dengan hyung," ucapnya.

"Dugaan ku sudah benar. Saat Jesselyn bikin snapchat itu, dan aku melihat di leher Jesselyn ada tanda. Kalau saja saat itu Hyung ngerusak Jesselyn aku akan marah. Tapi setelah Jimin bilang, kalau hyung ingin melamar Jesselyn setelah itu. Aku tidak jadi marah, karena hyung mau tanggung jawab. Untuk saat ini jangan bilang ke media kalau Jesselyn sedang mengandung yang usianya sudah sebulan, aku hanya takut Jesselyn dibicarakan oleh netizen yang tidak baik. Tapi hyung harus cerita ke orang tuanya. Mereka harus tau yang sebenarnya, dan orang tua Hyung juga. Biar mereka tidak salah paham, Hyung mau karena salah paham dan kalian berdua jadi pisah?" jelas Taehyung. Bagaikan tertusuk pedang pada hati Yoongi. Memang seharusnya hari itu tidak melebihi batas, tapi Yoongi tidak bisa mengontrol dirinya.

"Aku takut ada yang mengenal Hyeongju dan perutnya sudah membesar," ucap Yoongi.

"Badan Jesselyn sama seperti Chaein. Hyung lihat kan, Chaein sekarang sudah tiga bulan lebih, tapi perutnya masih seperti hamil satu bulan,"

I'm N̶o̶t̶ ̶a̶ Fangirl ✔️ Where stories live. Discover now