[B1] Comeback of the Abandoned Wife (废妻重生)

Chapter 41

Hatimu Masih Mengusirku

Penjaga toko Yu mengerutkan kening, berpikir bahwa Wu Ruo tidak memiliki kekuatan spiritual sama sekali dan dia tidak bisa bergerak cepat dengan tubuh itu. Dia tidak akan memiliki kesempatan untuk melukainya. Jadi tidak ada yang perlu ditakutkan. Dia ragu-ragu tetapi masih bergerak di depan Wu Ruo.

Begitu dia datang di depan Wu Ruo, pelayan itu maju dan menekannya.  Dengan tendangan di belakang lutut, dia langsung berlutut di depan Wu Ruo.

"Apa ... apa yang kamu lakukan?"  Penjaga Toko Yu berjuang.

Shijiu meraihnya sebelum Wu Ruo.

Wu Ruo menggigit jari dan mencelupkan satu tetes darah ke dahi penjaga toko. Ketika darah diserap ke dalam kulitnya, Wu Ruo berkata: "Kamu bisa menjadi pelayan kontrakku, itulah manfaat yang kamu dapatkan."

"Kamu ..." Penjaga Toko Yu menatapnya. Meskipun dia tidak tahu persis apa arti kontrak, dia cukup yakin apa yang dimaksud pelayan.  Sebagai penjaga toko kasino, dia bukan peringkat yang lebih tinggi atau lebih kuat dari keluarga Wu, tapi bagaimanapun juga dia adalah orang penting di Kota Gaoling. Bagaimana dia bisa menjadi pelayan?

Bahkan jika dia harus menjadi pelayan seseorang, itu haruslah seseorang seperti Wu Bufang, bukan pecundang seperti itu.

Begitu Penjaga Toko Yu datang dengan pemikiran seperti itu, tubuhnya terasa panas dan terasa sakit. Dia hanya bisa memohon belas kasihan: “Tuan Muda Wu, aku ingin menjadi pelayanmu. Tolong ampuni aku. Ampuni aku.”

"Bagaimana aku bisa mengampunimu sementara hatimu masih mengusirku?"

Itu mengingatkan Penjaga Toko Yu tentang rumor bahwa keluarga Wu dapat memanipulasi segala macam entitas spiritual. Mereka bisa mengendalikan mereka setelah mereka mengontrak mereka. Jika entitas spiritual tidak patuh, kontrak akan berlaku dan menghukum mereka. Apakah pelayan kontrak itu sama dengan itu?

Tetapi mereka mengatakan keluarga Wu hanya mengontrak binatang buas, monster, dan hantu. Bukankah mereka mengatakan bahwa Wu Ruo tidak memiliki kekuatan spiritual?  Tetapi bagaimana ia bisa membuat manusia terjangkit?

Rasa sakit mencegah Penjaga Toko Yu untuk berpikir lebih banyak. Dia harus berusaha untuk tidak mengusir Wu Ruo dan perlahan-lahan rasa sakitnya memudar.

Wu Ruo menggoda Penjaga Toko Yu yang terengah-engah: “Sepertinya kamu akan merawatnya dengan baik.  Maka aku tidak perlu membuang lebih banyak air liur. Shijiu, kirim dia kembali."

"Ya." Shijiu cukup kuat. Dia mengambil Penjaga Toko Yu dengan satu tangan dan berbalik ketika dia melihat Hei Xuanyi berdiri di ambang pintu. Dia memberi hormat: "Tuanku."

Wu Ruo mengerutkan kening saat melihat Hei Xuanyi. Dia tidak memperhatikan berapa lama Hei Xuanyi berdiri di sana. Apakah dia pikir dia hanya ...

Memikirkan hal ini, dia langsung memotong pikirannya dan menertawakan dirinya sendiri. Kenapa dia peduli dengan perasaan Hei Xuanyi?

Tanpa berpikir panjang, Wu Ruo bertanya: "Apakah kamu sudah selesai dengan pekerjaanmu?"

"Ya." Hei Xuanyi duduk di kursi di sebelahnya.

“Aku membawa makanan ringan dari ayahku. Apakah kamu ingin mencobanya?" Wu Ruo bertanya.

Shiyuan menyiapkan sumpit dan piring, membuka kotak makanan multi-layer yang dipanaskan oleh kekuatan spiritual, dan kemudian mengeluarkan enam piring dim sum panas dan menempatkannya di depan Hei Xuanyi.

Hei Xuanyi mengambil kue talas dengan isi daging dan menggigitnya dengan anggun.

"Jadi? Apa yang kamu katakan? Apakah itu enak?" Wu Ruo menatap matanya yang dingin, gugup.

"Hmm." Hei Xuanyi menggigit lagi.

Wu Ruo tersenyum: "Senang kamu menyukainya. Kamu bisa mencoba yang lain. Ayolah."

Dia mengedipkan mata pada Shiyuan.

Shiyuan segera mengambil sepotong dim sum lainnya dan menaruhnya di mangkuk Hei Xuanyi.

"..." Melihat wajah halus dan gemuk itu, Hei Xuanyi mengambil alisnya.  Kenapa dia merasa bahwa nyonyanya menjilatnya?