Chapter 31: Perjanjian Yuki Dengan Yukana

2.1K 190 24
                                    

Setelah Yuki dan Yukana selesai makan mereka langsung saling diam-diaman karena bingung harus berbicara apa terlebih lagi Yukana yang sedari tadi tak henti-hentinya menahan Malu karena saat Yuki menembaknya Kedua orang tuanya mendengarnya dan mendukungnya sepenuhnya untuk melangkah lebih jauh bersama Yuki.

"Oh ya, Yame San Minggu depan akan ada Ulangan Tengah Semester apakah kau sudah belajar"Tanya Yamada

"Be-Belum, Karena hampir setiap saat aku selalu di rumah sakit"Ucap Yukana malu-malu

"Sana belajarlah yang Rajin, Jika kau bisa meraih nilai yang Terbaik di kelas mu kau boleh minta apa saja dariku asal aku bisa memenuhinya dan tidak terlalu susah untuk dilakukan"Ucap Yuki sambil berusaha melepaskan Infusnya yang tertancap di tangan kanannya

"Benarkah, Janji Ya jika aku bisa meraih nilai terbaik di kelas ku aku boleh minta apa saja darimu"Ucap Yukana dengan wajah ceria nya

"Ya begitulah, Sana belajarlah yang Rajin aku tidak apa-apa jika kau tinggalkan sendiri karena aku sudah sembuh seperti dulu lagi"Ucap Yuki yang langsung beranjak dari tempat tidurnya

Dan sontak saja Yukana langsung memegangi Yuki supaya tidak beranjak dari tempat tidurnya karena bagaimanapun juga dia belum lama sadar dari Koma nya dan masih butuh banyak beristirahat.

"Tu-Tunggu Sebentar, Kau mau Kemana"Tanya Yukana yang sedang memegangi tangan kanannya dan berusaha menidurkan kembali Yuki ke Kasurnya

"Jalan-jalan, Karena aku akan bosan jika terus-terusan berbaring dan tidak melakukan apa-apa"

"Ti-Tidak Boleh, Pokoknya kau harus banyak beristirahat Hirano panggilkan Dokter untuk mengecek keadaannya"Ucap Yukana

"Baik, Tunggu sebentar"Ucap Hirano yang dengan cepat langsung pergi menuju keluar ruangan

Tak lama kemudian Hirano datang bersama dokter yang langsung memeriksa keadaan Yuki dan saat di periksa dokter pun sangat terkejut karena baru kali ini dia menemui pasien yang sadar dari Koma nya langsung bisa berbicara dengan lancar dan sudah bisa bergerak bebas seperti orang normal.

"Sungguh Mengejutkan, Aku baru kali ini menemui pasien yang sadar dari Koma nya langsung bisa berbicara dengan lancar dan sudah bisa bergerak dengan bebas seperti tidak terjadi apa-apa dan walaupun kau sudah sehat paling tidak kau harus beristirahat selama 2 hari Penuh dan melakukan rawat jalan supaya motorik otot-otot mu bisa kembali seperti semua karena tubuh mu mengalami Kelumpuhan selama 3 Minggu lebih"Ucap Dokter itu

"Dengarkan itu baik-baik, Jika kau masih tetap nekat Seperti tadi aku tidak segan-segan mengikat mu dengan kasur ini"Ucap Yukana dengan wajah penuh keseriusan

"Bisakah kau, Hilangkan Sifat Yandere mu itu karena aku sebenarnya tidak terlalu suka dengan sifat itu karena jika di teruskan takutnya kau akan kebablasan"Ucap Yuki

"Ba-Bakaa, Hmmmpppp"Ucap Yukana dengan wajah cemberut nya

"Baik-baik, Sekarang hari apa, tanggal berapa, Hari apa, Bulan apa dan Jam Berapa sekarang juga kemana ponsel ku"Tanya Yuki

"Sekarang ini, Hari Senin tanggal 2 September jam 3 Sore dan untuk Ponsel mu sekarang ini ada padaku"Ucap Yukana sambil mengambil ponselnya Yuki dari dalam Ranselnya

"Berikan padaku"Ucap Yuki yang langsung meraih ponselnya di tangan Yukana

"Kalau begitu, Saya permisi dulu karena saya masih ada pasien lain yang harus di tangani"Ucap Dokter itu sambil berjalan menuju luar Ruangan

"Kalau begitu kami juga permisi, Karena kami harus mengerjakan Tugas-tugas sekolah kami"Ucap Hirano yang langsung pergi dari ruangan itu di ikuti Teman-temannya yang lainnya

"Kami juga permisi, Karena masih ada pekerjaan Rumah yang belum ku selesaikan"Ucap Ibu Yukana

"Saya juga pergi, Karena sekarang ini Pak Goto sekarang ini sedang sibuk membuat Konsol Game dan Game baru"Ucap Ayah Yukana

"Tolong sampaikan salam dariku, Jika dia menanyakan kabar tentangku"Ucap Yuki sambil tersenyum

"Akan ku sampaikan, Dan Sampai sekarang ini aku masih tidak percaya jika di usia muda mu ini kau sudah menjadi CEO dan Pemegang kuasa Tertinggi di NeoGame"Ucap Ayah Yukana

"Apakah, Kau sudah mengetahui nya"Tanya Yuki

"Tentu saja, Karena aku adalah Tangan Kanan Pak Goto yang diberikan tugas dan wewenang untuk memimpin pembuatan Konsol Game PS 1 yang sekarang ini sudah 70% dan sebentar lagi akan selesai"Ucap Ayah Yukana

"Baguslah, Jika Desain Konsol Game sudah hampir selesai dan setelah Konsol Game PS 1 sudah di rilis ke pasaran segera lakukan Desain Ulang untuk membuat Konsol PS generasi 2 yang akan kita Rilis setelahnya supaya profit Perusahaan kita naik dan kalau bisa jangan rubah semua Konsep Desain konsol yang ku buat itu tanpa persetujuan dariku jika untuk merubah sedikit bentuknya juga warnanya, Ukurannya itu silahkan kalian rubah aku tidak masalah"Ucap Yuki

"Tentu Boss, Kalau Begitu kami permisi dulu dan kami titip Yukana padamu"Ucap Ayah Yukana sambil tersenyum bahagia dan pergi dari ruangannya di ikuti ibu Yukana yang berada di belakangnya yang juga ikut tersenyum

"Sana pulang dan belajar, Aku tidak mau nilai mu jelek gara-gara aku"Ucap Yuki

"Ti-Tidak, Kebetulan aku juga sudah membawa Semua keperluan ku ke sekolah besok pagi dan juga sudah membawa buku-buku pelajaran jadi aku bisa belajar sambil mengawasimu karena takut kau kenapa-kenapa"Ucap Yukana dengan wajah memerah

"Dan mulai hari ini, Aku memanggil mu dengan Yukana apakah kau keberatan"

"Ti-Tidak, Dan mulai hari ini juga Aku akan memanggil mu Darling"Ucap Yukana sambil tersenyum bahagia

"Terserahlah, Asal kau tidak Keberatan memanggil ku seperti ini di depan teman-teman ku yang lainnya"Ucap Yuki

"Jika itu kau, Kenapa aku harus malu apalagi kita kan sudah berpacaran dan rencananya aku akan pindah ke SMA Kuoh karena aku ingin selalu berada dekat denganmu"Ucap Yukana sambil tersenyum bahagia

"Sebenarnya aku tidak memaksa mu, Untuk melakukan itu apalagi di sekolah lama mu kau memiliki banyak teman terutama Ranko yang sepertinya tidak akan senang dengan keputusan yang dimana kau akan pindah ke sekolah dan meninggalkan nya"

"Untuk masalah itu, Tenang saja karena sebetulnya Ranko sudah beberapa kali menyarankan untuk pindah sekolah karena di sekolah lamaku para siswa laki-laki semakin hari semakin menggila untuk mendapatkan ku dan bahkan saat aku menyatakan jika kau adalah pacar ku saja tetap saja masih ada beberapa laki-laki yang nekat menyatakan perasaanya padaku dan mengatakan untuk meninggalkan mu terutama teman satu kelasku yang bernama Junichi Hashiba dia terlalu nekat karena dia menyatakan perasaanya dengan cara memohon dan bersujud di depanku melihat itu aku langsung jijik karena sejauh ini belum ada laki-laki yang menyatakan perasaanya padaku Seperti itu di tambah lagi dia adalah orang mesum yang berkumpul dengan Trio Paling Mesum di sekolah ku dan juga di kelasku apalagi Temannya bernama Shinpei Sakamoto hampir setiap saat dia selalu memandangi ku dan pernah beberapa waktu aku memergoki nya memfotoku saat sedang renang"Ucap Yukana

Mendengar hal itu Yuki langsung marah dengan mereka dan berencana akan memberikan mereka sebuah pelajaran yang akan membuat mereka menjauhi Yukana walaupun Plot Cerita aslinya Yukana dan Junichi Hashiba jadian maka tidak untuk sekarang ini karena dia dulu yang mengenal Yukana dan dekat dengannya apalagi Yukana juga mencintai nya jadi ini adalah keberuntungan yang datang sekali seumur hidupnya dan dia juga tidak akan pernah mengizinkan siapa saja menyentuh Ataupun menyakiti orang-orang yang dia sayangi siapapun itu.






Dukung terus cerita saya Yaa dan jangan lupa untuk Vote jika kalian suka dengan cerita ini Terimakasih

Enjoy For Reading

Salam kenal dari saya Author

FebryPrianz

Mangaka In High school DXDWhere stories live. Discover now