MWIMS||28.

16.1K 776 4
                                    

Sejak pertengkarannya bersama Bella Lois menyendiri di lorong yang sepi di rumah sakit dan juga mencoba menghubungi teman teman, rekan kerja, dan saudara saudaranya untuk meminta bantuan agar mendonorkan darahnya untuk anaknya tetapi tidak ada yang memiliki darah yang sama seperti JJ.

"Sayang" panggil Letta saat baru menemui Lois bersama Justin dalam gendongan nya.

Lois hanya menatap Letta dan mencium kening Letta lalu mengambil Justin dari gendongan Letta.

"Kenapa tidak kau titipkan Justin kepada Ana saja, agar kau tidak lelah" ucap Lois, mau bagaimanapun keadaan Lois dia tetap memperhatikan Letta.

"Tidak aku ingin membawanya kemari" jawab Letta.

"Apa tidak di larang oleh dokte?" tanya Lois karena masa pandemi ini lebih baik tidak membawa anak kecil ke rumah sakit.

"Siapa yang akan melarang ku, tidak akan ada yang berani dengan keluarga Parker" ucap Letta membuat Lois tersenyum.

"Kau ini bisa saja alasan nya" jawab Lois.

"Tidak perlu tertawa aku tau hati mu sedang tidak baik baik saja karena kau tau JJ bukan anak mu" ucapan Letta memang benar Lois tertawa agar menunjukan dirinya sedang baik baik saja tetapi pada diri terdalamnya dia sedang tidak baik baik saja.

"Aku tak tau bagaimana Bella bisa melakukan itu, dan bodohnya aku mengapa aku tidak menyadari dari dulu kalau JJ bukan anak ku agar aku tak terlalu sayang seperti ini kepada JJ hingga aku takut kehilangan JJ"

"Jangan menyesali yang sudah berlalu karena itu sudah terlewat dan sudah terjadi" jawab Letta membuat Lois tersenyum kembali dan memeluk Letta. "Awas nanti Justine bangun" tegur Letta saat Lois memeluk Letta dan melupakan Justine dalam gendongan nya.

"Tidak akan bangun dia tau sekarang kalau mommy dan dady nya akan bermesraan" ucap Lois tersenyum kepada Letta.

"Nanti juga bangun" jawab Letta keoada Lois.

"Makasih sayang" ucap Lois membuat Letta bingung

"Terima kasih untuk apa?" tanya Letta
"Untuk semua, kau selalu ada saat ku hutuh, selalu menghiburku di saat aku terpuruk dan lagi terima kasih kau sudah menyayangi JJ seperti anak mu sendiri" ucap Lois tulus kepada Letta

"Itu sudah kewajiban ku menjadi istri" jawab Letta lalu Lois merangkul Letta

"Ayoo kembali ke sana" ucap Lois mengajak Letta.

"Janji untuk tidak emosi?" ucap Letta dan Lois mengangguk

"Janji kalau aku emosi kau harus menahan ku" ucap Lois kepada Letta.

Lalu Lois dan Letta menuju kembali ke ruang UGD.

"Bagaimana?" tanya Lois cuek kepada Bella.

"Dia sedang kemari" jawab Bella dan ada sedikit lega dalam diri Lois.

"Dimana ruangan nya?" tanya seseorang yang baru sampai menghampiri Bella.

"Ada di sana" Lois yang melihat laki laki yang baru sampai memberikan Justin kepada Letta dan menghampiri laki laki itu.

"Tetap disini" ucap Lois kepada Bella. "Kau ikutlah dengan ku" ujar Lois lagi kepada laki laki itu.

Saat di depan ruang transfusi darah Lois memberhentikan langkahnya.

"Siapa nama anda?" tanya Lois kepada laki laki itu yang Lois lihat dia memang benar benar mirip dengan JJ hanya saja dia versi laki lakinya.

"Yovi" jawab laki laki itu.

Yovi Prayudha pengusaha terkenal dalam bidang perhotelan dan mantan pacar Bella.

"Setelah ini saya ingin berbicara dengan anda" ucap Lois lalu masuk ke dalam ruangan lab dan di ikuti Yovi dari belakang.

My Wife is My Secretary  (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang